Pemilu 2024
Kominfo Minta Meta Bikin Posko Siaga Pemilu 24 Jam Penuh untuk Cegah Hoaks
Kominfo meminta kepada Meta Inc. agar membuat pos siaga Pemilu 2024 untuk mencegah penyebaran kabar hoaks di platform media sosial.
Budi mengatakan, sejak Juli 2023, terdapat peningkatan signifikan hoaks pemilu dibanding bulan-bulan sebelumnya.
Kondisi ini disebut harus menjadi kekhawatiran bersama, bahwa hoaks pemilu sebagai bentuk information disorder bukan hanya menurunkan demokrasi, tetapi juga berpotensi memecah belah persatuan bangsa.
Baca juga: Komisi III DPR RI Ingatkan Polri dan TNI untuk Bersikap Netral Saat Perhelatan Pemilu 2024
"Pemilu yang harusnya jadi pesta demokrasi, terkikis integritasnya, menimbulkan ketidakpercayaan antar warga bangsa," ujar Budi.
Sebagai contoh, dia mengaku disinformasi mengenai salah satu calon presiden (capres), Prabowo Subianto, gagal mencalonkan diri setelah Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugatan maksimal batas usia capres.
Budi mengatakan, Kominfo juga menemukan hoaks mengenai Ganjar Pranowo menjadi capres karena ingin menjegal capres lainnya, yaitu Anies Baswedan.
"Bukan hanya bacapres dan bacawapres, isu hoaks dan disinformasi juga menyasar KPU dan penyelenggaraan pemilu untuk menimbulkan ketidakpercayaan terhadap pemilu kita," kata dia,
Pemilu 2024
| Emisi yang Dikeluarkan Jet Pribadi Sewaan KPU Setara Keliling Bumi 45 Kali Naik Pesawat Komersial |
|---|
| Dilaporkan Terkait Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, KPU Disebut Langgar Lima Pasal Peraturan DKPP |
|---|
| Ketua KPU Klaim Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024 Tak Menyalahi Aturan dan Telah Diaudit BPK |
|---|
| KPU Akui Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, Klaim Demi Efektivitas Pengawasan |
|---|
| Komisi II DPR RI Ungkap Pernah Ingatkan KPU Soal Penggunaan Private Jet: Tidak Pantas Itu |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.