Viral Mariyo Warga yang Lakukan Nazar Jalan Kaki Sragen-Jakarta setelah Prabowo Unggul Pilpres 2024

TRIBUNNEWS.COM - Mariyo, seorang warga Kabupaten Sragen menjadi salah satu sosok yang viral dalam Pemilu 2024.

Warga Desa Pringanom, Kecamatan Masaran, Sragen ini mengaku akan melakukan nazar berjalan kaki dari kediamannya menuju beberapa makam Presiden yang tersebar di Pulau Jawa.

Hal ini ia lakukan untuk mewujudkan nazarnya setelah calon legislatif Budiono Rahmadi memiliki peluang untuk lolos menjadi anggota DPRD Sragen dan pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul dalam perhitungan cepat KPU RI.

Bagi Mariyo sendiri, ini bukan kali pertama melakukan pemenuhan nazar dengan berjalan kaki.

Pria berusia 52 tahun itu sebelumnya telah melakukan nazar berjalan kaki saat Joko Widodo (Jokowi) terpilih sebagai presiden untuk periode kedua dalam Pemilihan Presiden 2019.

Pada saat itu, di melakukan perjalanan kaki ke makam para Presiden.

Perjalanan dimulai dengan mengunjungi makam Presiden kedua, Soeharto, di Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar.

Kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi makam Soekarno, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, dan terakhir makam BJ Habibie di Jakarta.

"Pertama ke Makam Soeharto (Karanganyar), Soekarno (Blitar), Abdurrahman Wahid (Jombang) dan terakhir ke makam Habibie (Jakarta), cuma nazar jika Pak Jokowi menang," terang Mariyo, Jumat (23/2/2024).

"Iya, jalan kaki, jalan kaki kurang lebih selama satu bulan," tambahnya.

Mariyo mulai memenuhi nazar tersebut dengan berjalan kaki dari Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen pada Jumat (23/2/2024).

Baca juga: Soal Isu Kecurangan Pemilu, Waketum PRIMA: Silakan Buktikan Lewat Jalur Konstitusi

Rencananya, dia akan langsung menuju kantor DPP Partai Demokrat yang terletak di Jakarta. Kantor tersebut berada di Jalan Proklamasi, Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat.

Sementara itu, Budiono mengaku kaget karena Mariyo benar-benar melaksanakan nazar tersebut.

"Sebelumnya sudah tahu, saya kira tidak serius, saya kaget, tadi dipamiti, saya arahkan untuk langsung menuju kantor DPP Jakarta," ujarnya.

Budiono mengaku akan terus memantau pergerakan Mariyo.

"Iya, akan dipantau terus, nanti sampai mana, kita pantau, jika sudah sampai Jakarta, biar kita jemput," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nazar Mariyo Jalan Kaki, Dulu Jokowi Menang Pilpres 2019, Kini Prabowo-Gibran Unggul Pilpres 2024,