Kasus First Travel
Ketika Bos First Travel Hendak Dipukul dan Ditanya Rasanya Makan Duit Jemaah
"Apa-apaan kamu! Main pukul aja. Nggak boleh dong main pukul-pukul gitu,"
Editor:
Adi Suhendi
"Enak nggak Bu, makan duit jemaah?" tanya wartawan kepada dua wanita kakak beradik itu.
Namun tak sepatah kata pun keluar dari mulut mereka.
Sementara, Andika terus menundukkan kepala.
Restoran di Inggris
Herry juga mengatakan, penyidik tengah menelusuri aset Andika dan Anniesa di luar negeri.
Mereka mengaku mereka memiliki restoran di Inggris.
"Menurut tersangka, dia beli restoran di Inggris," ujar Herry.
Menurut Andika dan Anniesa, restoran itu dibeli pada 2016.
Harga belinya saat itu, 700.000 poundsterling atau sekitar Rp 11,9 miliar.
Namun, belum diketahui nama restoran tersebut.
"Infonya (restoran) masih beroperasi," kata Herry.
Hingga kemarin, penyidik masih mengecek keberadaan restoran itu.
Polisi juga belum mendapatkan dokumen kepemilikan restoran tersebut.
Penyidik menyita sejumlah kantor dan rumah di Jakarta dan sekitarnya terkait kasus tersebut.
Di antaranya rumah mewah Andika dan Anniesa Desvitasari di Sentul City, Kabupaten Bogor.
Selain itu rumah di Kompleks Vasa Cluster, Jalan Kebagusan Dalam, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dan rumah kontrakan di Jalan Benda Raya, Gang Cilandak, Jakarta Selatan.