Jumat, 21 November 2025

Kasus First Travel

Terpopuler Sepekan: Kisah Gaya Hidup Mewah Bos First Travel yang Merasa Tak Menipu Jemaah

Saber mengaku, dia tak lagi menerima pembayaran dari Andika sejak Maret 2017 hingga saat ini, yang totalnya mencapai Rp 25 miliar.

Penulis: Dewi Agustina
Harian Warta Kota/henry lopulalan
Polisi menggelar tersangka kasus penipuan PT First Travel dengan menunjukan barang bukti dan tersangka di Bareskrim Polri, Gambir Jakarta Pusat, Selasa (22/8). Bareskrim Polri menetapkan tiga orang tersangka yakni Andika Surachman (kedua dari kiri), Anniesa Desvitasari (tengah), dan Siti Nuraidah Hasibuan terkait kasus penipuan dan penggelapan dana calon jamaah umroh yang dilakukan PT First Travel yang kerugiannya mencapai Rp. 848 miliar. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

Pengelola restoran Nusa Dua, Firdaus Ahmad dan Usya Soerharjono, seperti dilansir BBC Indonesia di lokasi restoran di beralamat di 118-120 Shaftesbury Avenue, membenarkan dana yang dikeluarkan oleh Andika dan Anniesa pada tahun 2014-2015.

Namun keduanya tidak menyebutkan berapa besar dana yang dikeluarkan secara keseluruhan.

Hubungan dengan bos First Travel, Andika dan Anniesa, berawal ketika Firdaus mengantarkan Andika dan Anniesa saat berlibur di Inggris.

Anniesa Hasibuan dan Andika Surachman.
Anniesa Hasibuan dan Andika Surachman. (TribunWOW.com/Instagram)

Penelusuran polisi dalam kasus dugaan penipuan dan penggelapan dana jemaah umrah oleh perusahaan First Travel memunculkan klaim bahwa bos First Travel membeli restoran di London.

Keterangan polisi, sebagaimana ramai diberitakan oleh media di Indonesia, menyebutkan bahwa bos First Travel, pasangan suami istri Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan membeli restoran tersebut pada 2016 seharga £700.000.

Baca: Eddies Adelia Tak Merasa Dikecewakan Anniesa Hasibuan

Laporan-laporan di Indonesia menyebutkan, jika dirupiahkan, nilainya antara Rp 14 sampai 15 miliar.

Pernyataan tersebut, menurut Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Polisi Herry Rudolf Nahak, didasarkan pada pengakuan Andika dan Anniesa sendiri.

Firdaus mengakui ada dana dari Andika dan Anniesa, tapi itu terjadi pada 2014-2015 dan tidak hanya untuk operasional restoran saja.

"Jadi kurang lebih kalau (dikatakan ada) 700 (ribu poundsterling), itu ya untuk renovasi (restoran), untuk (membantu penyelenggaraan festival) Halo Indonesia (di Trafalgar Square)," kata Firdaus.

'Tukar Guling'
Sementara itu istri Firdaus, Usya menambahkan, "(Untuk) biaya dua kali keliling Eropa Andika-Anniesa dan keluarganya dan peragaan busana."

Firdaus mengatakan, "Yang peragaan busana kan mahal, termasuk untuk membayar model-model di acara tersebut."

Intinya, kata Firdaus, ada penyertaan dana pada 2014 untuk sejumlah pengeluaran.

Pengelola restoran ini mengatakan dari sisi hubungan finansial, mereka tidak lagi memiliki hubungan dengan Andika-Anniesa.

"Pada Maret 2017 saya menyerahkan apartemen saya di Indonesia ke Andika. Ada akta notarisnya," kata Usya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved