Virus Corona
Hasil Evaluasi Masa Transisi, Anies: Pembukaan Sejumlah Kegiatan Tak Berdampak Negatif
Anies Baswedan mengatakan Pemprov DKI sudah melakukan hasil evaluasi selama satu pekan hingga 10 hari pelaksanaan PSBB masa transisi.
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Pemprov DKI sudah melakukan hasil evaluasi selama satu pekan hingga 10 hari pelaksanaan PSBB masa transisi.
Hasilnya menunjukan, indikator kesehatan masyarakat hingga indikator epidemiologi terhadap kegiatan ekonomi sosial budaya yang kembali dibuka, tidak berdampak negatif pada keselamatan warga.
"Sejauh ini, evaluasi selama satu minggu terakhir, 10 hari terakhir, indikator itu tidak nampak. Artinya kita sekarang bisa berkata bahwa selama satu minggu ini, tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan kita akan kembali ke PSBB," ungkap Anies di Mal Kota Kasablanka, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (16/6/2020).
Baca: Anies: Evaluasi Mal Akan Dilakukan Setelah Beberapa Hari
Saat ini, angka reproduksi efektif (Rt) di DKI Jakarta terhadap penularan Covid-19 masih stagnan di angka 0,99. Angka tersebut masih sama seperti satu pekan kemarin.
Guna mengimbangi pembukaan sejumlah sektor di masa transisi, Pemprov DKI turut menggenjot pemeriksaan kesehatan baik lewat metode rapid test maupun PCR.
Baca: Anies Baswedan: DKI Baru Akan Buka Sekolah Setelah Benar-benar Aman, Saat Ini Belum Aman Bagi Anak
"Dari kemarin kita lihat, masih 0,99. Sama. Sudah jalan seminggu, masih segitu," tutur Anies.
"Karena itulah kenapa kita testing digenjot. Karena untuk mendeteksi itu semua. Dan sejauh ini, kita tidak melihat tanda-tanda itu (emergency brake policy sehingga kembali ke PSBB pratransisi)," pungkasnya.