Kota Tangerang Ditetapkan Jadi Wilayah PSN Pengolahan Sampah Energi Listrik
Pengolahan Sampah Energi Listrik (PSEL) dinilai menjadi solusi mengatasi masalah persampahan di perkotaan.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Willem Jonata
Pemerintah Kota Tangerang bekerjasama PT. Oligo Infra Swarna Nusantara (Oligo) untuk pengolahan sampah berteknologi ramah lingkungan.
Nilai investasi Oligo pada PSEL Kota Tangerang yakni sebesar Rp 2,585 triliun atau USD 184,65 juta (Rp 14.500/USD).
Pada TPA Rawa Kucing akan dibangun sistem pengolahan sampah yang menghasilkan Refused Derived Fuel (RDF) dan fasilitas pengolahan biologis Anaerobic Digester (AD) yang dilengkapi dengan unit pembangkit panas dan listrik dari biogas.
Kapasitas pengolahan sampah di TPA Rawa Kucing mampu mencapai 2.200 ton per hari, dan berpotensi membangkitkan daya listrik sampai dengan 13,5 MW.
Kemudian RDF yang dihasilkan di TPA Rawa Kucing digunakan sebagai bahan bakar dari pembangkit listrik thermal yang berada di lokasi kedua, yaitu Jatiuwung yang dapat membangkitkan tenaga listrik sampai dengan 25 MW.