Senin, 18 Agustus 2025

Pasutri Meninggal Kecelakaan

Polisi Sebut Sopir Pajero Kejang-kejang, Kakinya Kram Injak Pedal Gas Tabrak Pemotor di MT Haryono

Sopir mobil Mitsubishi Pajero berinisial JRS (23) sempat kejang-kejang sebelum kecelakaan beruntun yang menyebabkan dua orang tewas di Jalan MT Haryon

Editor: Wahyu Aji
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo (kanan) dan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro AKBP Jamal Nur Alam (kiri) meninjau mobil Mitsubishi Pajero yang menjadi penyebab kecelakaan beruntun di kawasan Menara Saidah, Jakarta Selatan di Kantor Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Jumat (27/5/2022). 

Keduanya berboncengan sepeda motor Yamaha Mio berpelat nomor B 6216 FYD. Sedangkan, sang anak yang masih berusia 2 tahun dinyatakan selamat.

Sementara itu, pengendara Mitsubishi Pajero yang menabrak korban yakni seseorang berinisial J (23).

"Kecelakaan tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan 4 orang mengalami luka-luka," ujar Edy.

Ia mengungkapkan, keempat korban yang mengalami luka-luka dirawat di RS Medistra dan RS Budhi Asih, Jakarta.

Anak korban sadar tapi trauma

RPA (2)​, putri pasangan Raka Prayogo Putra (26) dan Nova Kharisma (23) kini trauma pasca-kecelakaan maut di Jalan MT Haryono.

Kerabat korban, Suharso mengatakan Rafania terus menangis akibat kecelakaan yang merenggut nyawa ayah dan ibunya itu.

"Masih, masih trauma. Kabar terakhir itu sudah sadar, masih trauma," kata Suharso di TPU Kampung Bayur, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022).

Pemakaman pasutri Raka Prayogo Putra dan Nova Kharisma di TPU Kampung Bayur, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022). Keduanya menjadi korban kecelakaan maut Pajero di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (25/5/2022) malam.
Pemakaman pasutri Raka Prayogo Putra dan Nova Kharisma di TPU Kampung Bayur, Makasar, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022). Keduanya menjadi korban kecelakaan maut Pajero di Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan, Rabu (25/5/2022) malam. (TribunJakarta.com/Bima Putra)

Trauma dialami Rafania yang kini dirawat di RSUD Budhi Asih, Jakarta Timur akibat luka di bagian kepala ini kian membuat pihak keluarga besar berduka.

Pihak keluarga besar memikirkan masa depan Rafania yang merupakan anak semata wayang pasca-orang tuanya meninggal dunia.

Suharso menuturkan pihak keluarga berharap pegendara mobil Pajero yang menabrak sepeda motor dikemudikan Raka bertanggung jawab.

"Karena ini kan musibah ya, jadi kita tinggal tetap tunggu iktikad baik pertanggungjawaban dari mereka saja," ujarnya.

Pihak keluarga berharap pengemudi mobil Pajero menanggung seluruh biaya sekolah Rafania hingga bocah malang itu lulus kuliah.

Baca juga: Bayi 2 Tahun Selamat, Terpental Saat Sopir Pajero Tabrak Motor Ayah dan Ibunya di Jalan MT Haryono

Mereka akan menyambangi Ditlantas Polda Metro Jaya dalam waktu dekat untuk menanyakan proses hukum kasus kecelakaan dan menemui sopir Pajero.

"Selanjutnya baru kita menunggu kabar untuk sejauh mana pertanggungjawaban dari pelaku yang menabrak itu," tuturnya. (*)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan