Kamis, 14 Agustus 2025

Mahasiswa UI Tewas di Kamar Kos

Sederet Pengakuan AAB Senior Bunuh Mahasiswa UI, Sempat Beri Kesempatan Korban Membalas agar Impas

Berikut sederet pengakuan AAB, mahasiswa Universitas Indonesia (UI) tersangka pembunuhan juniornya.

Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Suci BangunDS
Kompas/M Chaerul Halim
Tersangka AAB (23), pelaku pembunuhan keji atas juniornya, mahasiswa Universitas Indonesia berinisial MNZ. Dalam artikel mengulas tentang sederet pengakuan AAB, mahasiswa UI tersangka pembunuhan juniornya. 

TRIBUNNEWS.COM - AAB (22), mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang membunuh juniornya mengaku sempat memberi kesempatan untuk korban melawannya.

Di hadapan polisi, AAB mengatakan tak ingat pasti berapa kali menusuk korban, MNZ (19) menggunakan pisau dapur.

Polisi awalnya menyebut, AAB menusuk korban sebanyak 10 kali pada Rabu (2/8/2023) lalu.

Seperti diberitakan sebelumnya, AAB membunuh korban karena ingin mengambil barang berharga juniornya di kampus.

Baca juga: Senior Pembunuh Mahasiswa UI, Buang Jaket Bernoda Darah di Sela Tembok Samping Rumah Kontrakannya

Baca juga: Keluarga Zidan Tolak Permintaan Maaf AAB Pembunuh Mahasiswa UI, Minta Dihukum Mati

AAB mengaku putus asa dikejar utang akibat gagal investasi crypto.

"Saya enggak ngitung, karena korban sempat ngelawan dan saya sudah kasih kesempatan korban buat ngelawan, biar melawan saya. Biar hari itu selesai semua," ungkap AAB, dikutip dari TribunJakarta.com, Minggu (6/8/2023).

"Saya kasih kesempatan buat korban untuk bunuh saya juga. Biar saya nggak ada di sini (dunia) lagi," lanjutnya.

Seusai ditangkap polisi, AAB menyampaikan permintan maaf kepada keluarga korban.

Ia mengaku siap menerima konsekuensi atas perbuatan kejinya itu.

"Saya kakak tingkat dari almarhum Naufal ingin minta maaf sebesar-besarnya kepada ibu korban, bapak korban, keluarga korban dan kerabat-kerabat korban," papar AAB.

"Juga teman-teman dan pihak-pihak yang dirugikan dan semua orang yang sudah banyak saya kecewakan," lanjutnya.

Masih dalam kesempatan yang sama, AAB menyebut tak memiliki dendam kepada korban.

Ia mengaku nekat membunuh semata-mata karena terhimpit utang.

AAB diketahui merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) jurusan Sastra Rusia Universitas Indonesia.

Ia menyebut, sudah lama mengenal korban.

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan (tengah) saat rilis kasus pembunuhan mahasiswa UI di Mapolres Metro Depok pada Sabtu (5/8/2023).
Wakasat Reskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan (tengah) saat rilis kasus pembunuhan mahasiswa UI di Mapolres Metro Depok pada Sabtu (5/8/2023). (TribunnewsDepok/Hironimus Rama)

Baca juga: Teman Kontrakan Sempat Lihat Pelaku Pembunuh Mahasiswa UI Pulang Dalam Kondisi Penuh Keringat

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan