Begini Penipuan Modus BTS Palsu, Bareskrim Kejar Otak Aksi dan Minta Masyarakat Waspada
Dalang di balik penipuan ini, diduga merupakan warga negara asing (WNA) asal China yang kini telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)
Editor:
Eko Sutriyanto
Grace Sanny Vania
FAKE BTS - Kepala Bareskrim Polri (tengah) dalam Konferensi Pers terkait pengungkapan kasus penyebaran SMS Phising melalui Fake BTS (Base Transceiver Station) di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (24/3/2025)
“Ada Rp473.767.388, ini kerugian yang dialami oleh 12 orang korban,” papar Wahyu.
Meskipun kasus penipuan menggunakan perangkat BTS palsu baru terdeteksi di Jakarta, tidak menutup kemungkinan bahwa modus operandi ini dapat meluas ke wilayah lain.
“Tidak menutup kemungkinan, tapi kita belum punya bukti. Tetapi namanya juga orang melakukan kejahatan, bisa terjadi di setiap tempat sepanjang ada BTS yang ada di situ dan mereka punya kemampuan,” ujarnya.(Grace Sanny Vania)
Berita Terkait
Baca Juga
Bareskrim dan Bea Cukai Bekuk Kurir Narkoba di Parepare, 80 Kg Sabu Disita |
![]() |
---|
Bareskrim Bongkar Penyelundupan Sabu dari Malaysia di Riau, Kurir Mengaku Diupah hingga Rp 180 Juta |
![]() |
---|
Polri Pakai Istilah 'Identik' usai Uji Labfor Ijazah Jokowi, Ryaas Rasyid: Uang Palsu Juga Identik |
![]() |
---|
Bareskrim Tangkap Pengedar 30 Kg Sabu yang Dikendalikan dari Lapas Cipinang |
![]() |
---|
Difitnah Selingkuh, Azizah Salsha Istri Pratama Arhan Akan Laporkan Akun Medsos ke Bareskrim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.