Dua Jambret Ditangkap Polisi saat Tertidur Pulas, Aksi Mereka Meresahkan Warga Jakarta Pusat
2 jambret yang sering beraksi di wilayah Gambir & Kemayoran berhasil diringkus Tim Buser Presisi Unit VI Ranmor Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat.
Penulis:
Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dua pelaku penjambretan yang sering beraksi di wilayah Gambir dan Kemayoran berhasil diringkus Tim Buser Presisi Unit VI Ranmor Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat.
Kedua pelaku berinisial RO (26) dan DWP (23) ditangkap saat sedang tertidur pulas di sebuah kamar kos di kawasan Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara, Selasa (27/5/2025).
Mereka diketahui kerap melancarkan aksi pencurian dengan kekerasan terhadap pejalan kaki.
Modus operandi yang digunakan adalah dengan menyasar warga yang memegang ponsel di tempat umum.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, aksi penjambretan terakhir dilakukan di Jalan H. Juanda, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2025) sekira pukul 06.20 WIB.
Korban berinisial SU (57), yang merupakan seorang pegawai negeri sipil, tengah berjalan kaki sambil memegang ponsel Samsung A20S untuk melakukan absen digital.
“Korban disambar dari belakang oleh pelaku yang berboncengan, DWP mengendarai sepeda motor, sementara RO langsung merampas ponsel dari tangan korban. Mereka kabur dengan kecepatan tinggi,” ujar Susatyo, Rabu (28/5/2025).
Usai menerima laporan dari korban, pihak kepolisian langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hasilnya, identitas kedua pelaku berhasil diungkap.
“Mereka bukan pelaku baru. Sudah beberapa kali beraksi di jalan Juanda, Veteran, Perwira, dan HBR Motik Kemayoran. Semua dilakukan di pagi hari atau jam sibuk. Ini merupakan komitmen Polres Metro Jakarta pusat dalam menjaga keamanan dari para pelaku kejahatan jalanan,” tambah Susatyo.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus menjelaskan, jajarannya telah mengantongi identitas pelaku sejak pertengahan Mei.
Setelah melakukan pengintaian selama beberapa hari, tim akhirnya melakukan penangkapan.
“Penangkapan dilakukan pada pukul 11.00 siang. Keduanya tidak sempat melawan karena masih dalam keadaan tidur. Saat digeledah, kami temukan kardus HP Samsung A20S yang cocok dengan data IMEI milik korban,” ungkap Firdaus.
Kepada polisi, kedua pelaku mengaku sudah beberapa kali melakukan aksi penjambretan, terutama selama bulan Ramadhan 2025.
Mereka menyasar lokasi-lokasi ramai yang minim pengawasan.
“Pengakuan mereka, aksi dilakukan selama Ramadhan di jalan Juanda, Veteran, Perwira dan terakhir Mei lalu di Kemayoran. Mereka mencari korban yang terlihat memegang ponsel saat berjalan,” kata Firdaus.
Demo di Mako Brimob Kwitang Memanas, Halte Transjakarta Central Senen Terbakar Hebat |
![]() |
---|
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Melayat ke Rumah Duka Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Halte Bus Trans Jakarta di Pasar Senen Dibakar Massa, Api Berkobar Besar ke Udara |
![]() |
---|
Halte Bus Trans Jakarta Jadi Korban Vandalisme Demonstran, Ada Tulisan '1312 Forever' |
![]() |
---|
Ada Demo di Kwitang Jakpus, Pekerja Kantoran Mengeluh Susah Cari Jalan Pulang ke Rumah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.