Selasa, 19 Agustus 2025

HUT Kemerdekaan RI

Gaya Kakorlantas Polri Naik Motor Turun Langsung Cek Pengamanan Arus Lalu Lintas di Sekitar Monas

Dalam patroli itu, Irjen Agus ingin memastikan puncak peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Jakarta berjalan aman

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/Reynas Abdila
HUT RI - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho terjun langsung menggunakan sepeda roda dua untuk mengecek pengamanan arus lalu lintas di sekitaran Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (17/8/2025). (Tribunnews.com/Reynas Abdila) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Volume kendaraan di sekitar Monumen Nasional kian meningkat menjelang upacara penurunan sang saka merah putih di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (17/8/2025).

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho terjun langsung menggunakan sepeda roda dua untuk mengecek pengamanan arus lalu lintas sekitaran Monumen Nasional (Monas)

Gaya Perwira Tinggi Polri itu tampak eksentrik dengan menunggang motor Yamaha X Max.

Dalam patroli itu, Irjen Agus ingin memastikan puncak peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Jakarta berjalan aman.

Pemantauan dimulai dari kawasan Monas, yang menjadi pusat kegiatan kenegaraan, lalu berlanjut ke sejumlah titik lainnya di ibu kota. 

Langkah ini dilakukan guna memastikan kelancaran lalu lintas serta kesiapan personel di titik-titik pengamanan.

Baca juga: Belum WNI Tak Kurangi Rasa Sayang Pada Indonesia, Kimberly Ryder Sambut HUT Kemerdekaan RI

"Kami memberikan pengarahan terkait pentingnya penerapan etika berkendara dan perubahan perilaku berlalu lintas di masyarakat," ucapnya.

Fokus perhatian juga diberikan kepada pengemudi angkutan umum, agar tidak mengabaikan aspek keselamatan dalam berkendara demi mengejar target operasional.

Tindakan Kakorlantas ini mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga kelancaran dan keamanan lalu lintas selama momen penting nasional, serta mendorong budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas dalam rangka pengamanan puncak peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI pada Minggu (17/8/2025). 

Sejak pagi tadi sejumlah ruas jalan di sekitar Istana Negara dan kawasan Monas dialihkan secara situasional menyesuaikan dengan rangkaian acara upacara pengibaran bendera merah putih dari Istana Merdeka.

Hal itu lantaran ada rangkaian kirab bendera pusaka dan teks proklamasi dari kawasan Monas menuju Istana akan melewati Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Veteran 3, serta Jalan Medan Merdeka Barat sisi timur.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Komarudin menjelaskan, penutupan jalan akan diberlakukan secara situasional sesuai jadwal kegiatan. 

Puncaknya pada pukul 11.00 WIB akan digelar pesta rakyat di kawasan Monas yang diperkirakan dihadiri sekitar 100 ribu masyarakat. 

"Sejumlah jalan di kawasan Merdeka dipastikan akan dipadati massa sehingga rekayasa lalu lintas akan terus disesuaikan dengan kondisi di lapangan," jelas Komarudin kepada wartawan.

Pada malam harinya akan digelar karnaval dan pesta rakyat dengan lima panggung hiburan mulai dari Monas, Sarinah, Bundaran HI, Dukuh Atas, hingga Sampoerna Strategic. 

Karnaval akan melintasi Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan MH Thamrin, hingga Jalan Sudirman menuju Senayan. 

“Mulai pukul 19.00 WIB, arus lalu lintas akan dialihkan. Hanya kendaraan umum seperti Transjakarta yang diizinkan melintas,” jelas Komarudin.

Dia juga mengimbau masyarakat memanfaatkan transportasi umum. 

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan tarif khusus transportasi publik pada 17-18 Agustus sebesar Rp 80.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo P. Condro menambahkan, ribuan personel akan disiagakan dalam Operasi Merdeka Jaya. 

Pengamanan dilakukan secara terbuka maupun tertutup, mengantisipasi berbagai potensi kerawanan mulai dari juru parkir liar, copet, hingga anak hilang.

“Personel sudah kami sebar di sepanjang jalur karnaval dari Monas hingga Sampoerna Strategic. Semua skenario sudah kami siapkan, baik untuk ancaman rendah hingga tinggi, sehingga masyarakat bisa menikmati pesta rakyat dengan aman dan nyaman,” tutur Susatyo.

Puncak rangkaian perayaan akan ditutup dengan pesta kembang api di kawasan Bundaran HI. 

 

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan