Jumat, 31 Oktober 2025

Kasus Pengeroyokan & Penembakan di Tanah Abang Jakpus Diduga Perseteruan Antar Kelompok

Kasus pengeroyokan disertai penembakan di Tanah Abang, Jakarta Pusat bukan karena masalah personal, melainkan perseteruan antar dua kelompok.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Dewi Agustina
HandOut/Tribunnews
PENEMBAKAN TANAH ABANG - Polisi melakukan olah TKP kasus pengeroyokan disertai penembakan di kawasan Jalan KH Mas Mansyur, tepatnya di sekitar Gedung Greenwood, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (28/10/2025) pagi. 

Seorang pria berinisial WA (34) menjadi korban pengeroyokan disertai penembakan.

Akibat peristiwa itu korban mengalami luka tembak di bagian punggung kanan atas.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menjelaskan korban kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramatjati. 

Ia menjelaskan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.28 WIB.

“Benar, kami menerima laporan adanya dugaan pengeroyokan dan penganiayaan dengan korban seorang laki-laki berinisial WA," ujar Kombes Susatyo dalam keterangan, Selasa (28/10/2025) siang.

"Korban mengalami luka tembak di bagian punggung sebelah kanan atas,” tambahnya.

Tim dari Pamapta 1 Polres Metro Jakarta Pusat bersama Satreskrim untuk mengecek tempat kejadian perkara (TKP).

Petugas Pamapta 1 Ipda Imam Putra Kurniawan bersama anggota Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat tiba di lokasi sekitar pukul 09.47 WIB. 

Saat petugas datang, situasi sudah kondusif, dan korban telah dievakuasi untuk mendapatkan perawatan medis.

Pihak kepolisian masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi guna mengidentifikasi pelaku serta mengetahui motif di balik aksi kekerasan tersebut.

“Penyelidikan masih berlangsung. Kami sedang mengidentifikasi pelaku serta menelusuri apakah kasus ini terkait konflik pribadi atau motif lain,” jelasnya.

Kapolres menegaskan bahwa jajarannya akan menindak tegas pelaku kekerasan dan terus menjaga keamanan di wilayah Jakarta Pusat.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi. Percayakan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak kepolisian. Setiap perkembangan akan kami sampaikan secara terbuka,” tegas Susatyo.

Diketahui, korban WA berprofesi sebagai pengacara berusia 34 tahun. 

Saat ini kondisinya dilaporkan stabil dan masih dalam perawatan medis akibat luka tembak yang dideritanya.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved