Musyawarah Umum Anggota CER Diwarnai Ketegangan, Warga Bentuk Kepengurusan Sementara
Musyawarah Umum Anggota Apartemen CER, Pondok Bambu, dengan agenda pemilihan Ketua Pengurus dan Pengawas P3SRS berakhir ricuh.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Musyawarah Umum Anggota (MUA) Apartemen Casablanca East Residence (CER), Pondok Bambu, Jakarta Timur, dengan agenda pemilihan Ketua Pengurus dan Pengawas P3SRS berakhir ricuh.
Kericuhan terjadi setelah pasangan calon nomor urut 3, Khairul Iman–Ringga, yang merupakan petahana, menolak menyampaikan laporan pertanggungjawaban keuangan.
Mereka memilih meninggalkan ruangan (walkout), sehingga warga memutuskan membentuk pengurus sementara dari perwakilan calon nomor urut 1, 2, dan 4.
Ketua pengurus sementara, Supoyo, menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk mengisi kekosongan kepengurusan setelah masa jabatan pengurus lama berakhir pada 19 November.
“Mayoritas warga meminta sidang dipimpin perwakilan warga, bukan panitia musyawarah yang dianggap tidak netral. Namun, ketika diminta laporan pertanggungjawaban, pasangan calon nomor 03 menolak dan memilih keluar ruangan. Acara MUA direkam warga sebagai bukti sah,” ujarnya.
Supoyo juga menyoroti sikap perwakilan Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman DKI Jakarta yang ikut meninggalkan ruangan tak lama setelah pasangan calon nomor 03 walkout.
Padahal, menurutnya, Disperum berperan sebagai pengawas MUA dan seharusnya bersikap netral.
Baca juga: Tampang 2 Pelaku Penembakan yang Tewaskan Satpam di Cakung Jakarta Timur
Warga Ambil Alih
MUA kali ini diikuti 303 peserta, jumlah terbanyak sejak pemilihan Ketua Pengurus dan Pengawas CER digelar.
Dari total peserta, hanya 36 orang yang setuju rapat dipimpin panitia musyawarah, sementara mayoritas memilih perwakilan warga sebagai pimpinan sidang.
Ada empat pasangan calon yang berkontestasi untuk periode 2025–2028.
Namun, usai walkout, Khairul Iman bersama pendukungnya mengurung diri di ruangan P3SRS.
Warga kemudian berbondong-bondong mengusir mereka.
“Upaya itu sempat terhambat karena satuan pengaman CER dan pihak keamanan swasta yang disewa Khairul Iman memblokade pintu masuk. Proses pengusiran baru berhasil sekitar pukul 22.00 WIB,” jelas Supoyo.
Saat ini, pengurus sementara tengah menyiapkan laporan pelaksanaan MUA ke Disperum DKI Jakarta dan berencana menggelar MUA lanjutan dalam waktu dekat.
Hingga berita ini ditulis, pihak Khairul Iman–Ringga belum memberikan keterangan terkait kisruh tersebut.
Sumber: Tribunnews.com
| Diduga Terkait Kasus Asmara, Seorang Pria Ditemukan Tewas di Condet |
|
|---|
| Singgung Kasus Dugaan Penipuan Lisa Mariana, Revelino Tuwasey Minta sang Selebgram Bersikap Dewasa |
|
|---|
| Tipu-Tipu Polisi Gadungan Curi Mobil Taksi Online, Minta Sopir Stop di Rest Area Cibubur |
|
|---|
| Sejumlah Tokoh Melayat ke Rumah Duka Istri Wiranto di Jaktim, Sutiyoso hingga Eks Kepala BIN |
|
|---|
| Mobilnya Terbakar, Sopir Honda Jazz Malah Kabur Tinggalkan Lokasi Tol JORR |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.