Kamis, 28 Agustus 2025

Calon Presiden 2014

PDIP Tak Sepakat Capres Independen

Menjelang pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, mulai ramai dibicarakan mengenai sosok calon presiden (Capres)

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-inlihat foto PDIP Tak Sepakat Capres Independen
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Mantan Presiden RI, yang juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, berpidato dalam acara peringatan Hari Kartini PDIP, di Jakarta, Sabtu (21/4/2012). Dalam pidatonya Megawati menyinggung tentang peranan perempuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, mulai ramai dibicarakan mengenai sosok calon presiden (Capres) yang akan diusung nanti. Namun mekanisme pencalonan presiden masih akan digodok melalui revisi UU Pilpres 2014.

Kendati demikian Anggota DPR dari Fraksi PDIP Arif Wibowo menegaskan partainya tidak sepakat mengusung capres independen.
"Kita tidak sepakat calon presiden independen karena tidak efektif untuk pemerintahan ke depan. Apalagi kita bicara sistem pemerintahan presidensil,' kata Arif dalam diskusi di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (24/5/2012).
Dia mengatakan  tidak jelas juga  alasan konstitusional mengusung capres independen. "Saya juga tidak mengerti sisi akuntabilitasnya karena kalau ada masalah dalam pemerintahan yang dipimpin kelak (capres independen) maka hanya dia sendiri atau keluarganya saja yang akan dihukum,' kata mantan Ketua Panitia Khusus RUU Pemilu ini.
Dukungan politik terhadap Capres independen tentu saja sangat minim di parlemen. Arif juga mengatakan kalau capres diusulkan parpol maka bisa diketahui kesetiaan parpol itu, mengusung capres dan cawapres untuk kepentingan apa.
"Apa dasar pencalonannya dan kesepakatan apa saja antara capres dengan parpol pengusungnya itu harus diumumkan ke publik sehingga rakyat tidak meraba-raba kalau terjadi gesekan politik di kemudian hari," ujarnya.
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan