Selasa, 14 Oktober 2025

Dugaan Korupsi di Kemendikbud

Franka Menangis di Sidang Nadiem: Pelukan, Air Mata, dan Doa Tak Putus

Franka menangis di sidang Nadiem. Di balik pelukan hangat, tersimpan luka dari kasus korupsi Rp1,98 triliun.

Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
PRAPERADILAN NADIEM - Istri mantan Mendikbudristek Nadiem Makariem, Franka Franklin (kiri) bersama ayah mertuanya, Nono Anwar Makarim (kanan), di kursi pengunjung tampak emosional saat menghadiri sidang praperadilan status tersangka Nadiem terhadap Kejaksaan Agung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/10/2025). Hakim dalam putusannya menolak gugatan praperadilan tim kuasa hukum terkait dugaan korupsi pengadaan Chromebook Nadiem Makarim. 

Ringkasan Berita:
  • Ketegangan Franka sepanjang sidang berubah menjadi isak tangis usai hakim tunggal ketuk palu putusan menolak gugatan praperadilan tersangka Nadiem.
  • Air mata Franka kembali jatuh meski telah meninggalkan ruang sidang.
  • Putusan praperadilan sekaligus menutup usaha Nadiem lolos dari status tersangka dan harus bersiap menjalani sidang pokok kasus korupsinya.

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Tangis Franka Franklin pecah di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/10/2025), usai mendengar putusan hakim yang menolak permohonan praperadilan status tersangka korupsi suaminya, Nadiem Makarim.

Istri mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) itu tak kuasa menahan emosi setelah hakim menyatakan penetapan tersangka terhadap Nadiem sah secara hukum.

Franka yang hadir mengenakan kemeja putih duduk di sisi kiri ayah mertua, Nono Anwar Makarim, diapit oleh ibunya Sania Makki dan ibu mertuanya Atika Algadri.

Sepanjang persidangan yang berlangsung sekitar 45 menit, ekspresinya tampak tegang.

Ia memejamkan mata, menunduk, dan sesekali menarik napas panjang saat Hakim Tunggal I Ketut Darpawan membacakan putusan praperadilan.

Tatapannya tajam namun penuh kecemasan. Ia sempat memberikan senyum penyemangat kepada ayah mertuanya, lalu menaruh tangan di punggungnya sebagai bentuk dukungan.

Namun, saat hakim menyatakan bahwa permohonan praperadilan ditolak dan penetapan tersangka terhadap Nadiem sah, Franka terdiam. Matanya memerah, bibirnya bergetar menahan tangis.

Baca juga: Jaksa Ungkap Dugaan “Permainan” Riza Chalid di Pertamina dalam Sidang Anaknya

Setelah sidang dinyatakan selesai, Franka berdiri bersama keluarga.

Ia kembali memberi semangat kepada ayah mertuanya, lalu mencium tangan sang mertua. 

Di momen itu, air matanya tak lagi terbendung. Ia menangis dalam pelukan orang-orang terdekat yang hadir di ruang sidang.

Di hadapan awak media, Franka menyampaikan pernyataan singkat sambil menahan tangis.

“Tentunya kami sangat sedih dan kecewa dengan putusan hari ini, namun kami sangat menghormati apa yang sudah diputuskan hakim tadi,” ucapnya.

“Terima kasih sekali lagi untuk seluruh doa dari teman-teman semuanya, dari keluarga, kerabat kami sehingga Mas Nadiem sampai di hari ini masih bisa bersama-sama biarpun terpisah jauh dari kami,” sambung dia.

Franka kemudian perlahan meninggalkan gedung pengadilan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved