Selasa, 11 November 2025

Staf Khusus KSP Sesalkan Pernyataan Politikus Demokrat Soal Demo Di Rumah SBY

Semua warga di Indonesia harus merasakan Pembangunan, dari Jawa sentris ke Indonesia sentris

Materi yang disampaikan di acara jambore mahasiswa itu seputar pencapaian 2 tahun pemerintahan.

"Ya biasa yang dimasalahkan mahasiswa ketika dialog itu banyak mengenai dana desa, pemberantasan korupsi, HAM, agraria dan sebagainya. Dialog gitu saja," tutur Teten.

Selain itu, Teten juga mengatakan ada pembahasan mengenai NKRI yang menekankan agar saling mengedepankan sikap toleransi antarsuku, ras dan agama.

"Jangan kita sekali-kali menganulir, meniadakan keberagaman ini. Kalau dihilangkan, kita akan ada konflik horizontal, kita gagal jadi negara maju. Sibuk berkelahi sesama saudara, lupa membangun, tidak punya kesempatan membangun inovasi, hasil pembangunan mungki mengalami kerusakan, kemandegan," kata Teten.

Kata Rachland Nashidik

Rachland Nashidik, mengaku sempat bertemu ratusan mahasiswa yang menggeruduk dan berunjuk rasa di depan rumah mantan Presiden SBY di Jalan Mega Kuningan Timur VII, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.

Rachland menduga aksi massa mahasiswa diarahkan pihak tertentu.

"Saya juga menyesalkan adik-adik mahasiswa tadi itu dibawa ke mari oleh segelintir orang, tanpa sepengetahuan mereka sendiri," kata Rachland di depan rumah SBY pasca-kejadian.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved