Minggu, 17 Agustus 2025

Real Count Pemilu di Situs KawalPemilu Diganggu, Ada Upaya Perusakan Data hingga Kiriman C1 Palsu

KawalPemilu menemukan sejumlah masalah dalam mengawal penghitungan suara Pemilu 2019. Ada upaya perusakan data hasil pemilu 2019.

Editor: Daryono
kawalpemilu.org
Tampilan situs kawalpemilu.org 

Selain itu, tim moderator diminta lebih teliti melakukan moderasi dengan memperhatikan keaslian formulir C1, jumlah suara dengan data jumlah pemilih sesuai aturan KPU.

"Kami melakukan monitor dan verifikasi selalu, tidak ada data mentah yang tidak diproses dan diteliti. Ini sudah biasa kami lakukan, 5 tahun yang lalu dan tahun ini. Sistem IT kami sgt kuat :) , partisipasi terbuka demokrasi memang ada downside selalu :) - sudah diantisipasi," tulis admin.

"Mari kita Kawal bersama dengan JUJUR dan BERINTEGRITAS. Terima kasih," pungkasnya.

Kawal Pemilu adalah proyek urun daya (crowdsourcing) netizen pro data Indonesia yang didirikan tahun 2014 untuk menjaga suara rakyat di Pemilu melalui penggunaan teknologi untuk melakukan real count secara cepat dan akurat.

Pada Pemilu 2014, perbedaan suara KawalPemilu dengan hasil rekapitulasi KPU, yaitu 0,14 persen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kerja KawalPemilu Diganggu, Dikirimi C1 Palsu hingga Upaya Perusakan Data"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan