Pemindahan Ibu Kota Negara
Jokowi Tegaskan 3 Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru Tak Dibayar: Enggak Kuat Gaji Beliau
Presiden Joko Widodo ( Jokowi) buka suara terkait para tokoh internasional yang menjadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota baru di Kalimantan Timur.
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo ( Jokowi) buka suara terkait para tokoh internasional yang menjadi Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur.
Presiden Jokowi pun menyinggung mengenai gaji yang akan diberikan pada Dewan Pengarah tersebut.
Jokowi mengatakan, ketiga tokoh Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota baru, tidak akan mendapatkan gaji dari Pemerintah Indonesia.
Ketiga tokoh tersebut adalah Sheikh Mohamed bin Zayed, Masayoshi Son, dan Tony Blair.
Ia pun berujar, Indonesia tidak akan kuat untuk menggaji mereka.
Sebab, ketiga orang yang ditunjuk tersebut, menurut Jokowi sudah kaya raya.

Jokowi pun menyebut, total harta kekayaan Putra Mahkota Abu Dhabi, Mohamed Bin Zayed mencapai 1,4 triliun dollar AS.
"Enggak kuat menggaji beliau, 1,4 triliun dolar AS bayangin saja," Ujar Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/01/2020), dikutip dari YouTube Kompas TV.
Meski tak mendapat gaji, Jokowi menyebut Indonesia akan memberi penghargaan yang tinggi untuk ketiga tokoh tersebut.
Sebab, menurut Jokowi, ketiga Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota baru tersebut akan menjadi bagian dari sejarah Indonesia.
Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Baru
Jokowi
Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan
Masayoshi Son
tony blair
Pemindahan Ibu Kota Negara
1. Politikus Demokrat Minta Pemerintah Segera Serahkan Draf RUU Ibu Kota Negara ke DPR |
---|
2. DPR Apresiasi Pemerintah Tunda Pembangunan Ibu Kota Baru: Pemerintah Peka |
---|
3. Penundaan Pembangunan Ibu Kota Baru Wujud Keseriusan Pemerintah Selamatkan Masyarakat |
---|
4. Pemerintah Tunjukkan Empati Akibat Pandemi dengan Tunda Pembangunan Ibu Kota Baru |
---|
5. BREAKING NEWS Pembangunan Ibu Kota Baru di Kaltim Akhirnya Ditunda |
---|