Senin, 8 September 2025

Inmendagri Digugat, Relawan Jokowi: Harga Test PCR Lebih Mahal dari Tiket Pesawat, Rakyat Keberatan

Relawan Jokowi Mania menggugat Instruksi Menteri Dalam Negeri terkait kebijakan biaya serta kewajiban tes PCR Covid-19 bagi penumpang pesawat terbang

Tribunnews.com/Theresia Felisiani
Ketua Umum Relawan Jokowi Mania Immanuel Ebenezer dan tim 

Jokowi Instruksikan Harga PCR Turun, IDI Sambut Baik

Sebelumnya, dikabarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menginstruksikan jajarannya untuk menurunkan harga tes PCR menjadi Rp 300 ribu.

Bahkan, Ketua Penanganan Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban pun menyambut baik langkah pemerintah ini.

Menurut Zubairi, evaluasi terkait harga PCR ini dirasa perlu, lantaran harga tes PCR cukup memberatkan masyarakat.

Baca juga: Daftar Harga Tes RT PCR di Beberapa Fasilitas Kesehatan dan Syarat Naik Pesawat Perjalanan Domestik

"Iya benar, perlu evaluasi tarif PCR. Kalau 300 ribu lebih tidak memberatkan masyarakat," kata Zubairi kepada Tribunnews.com, Senin (25/10/2021).

Kendati demikian, jika harga tes PCR nanti benar-benar turun, Zubairi berharap tidak ada penurunan kualitas dari tes PCR yang telah ada sebelumnya.

"Jadi kalau harga bisa turun tanpa menurunkan kualitas itu yang terbaik," tambah Prof Zubairi.

Mengingat, sampai saat ini tes PCR masih menjadi tes terbaik dalam mendeteksi Covid-19, karena memiliki keakuratan yang tinggi.

Menkes: Pemerintah Tak Subsidi Harga PCR di Indonesia

Berbeda dengan Jokowi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengabarkan bahwa pemerintah saat ini tidak bisa memberikan subsidi terkait harga tes PCR di Indonesia.

Budi mengabarkan bahwa harga harga tes PCR di Indonesia yang saat ini berkisar Rp 500 ribu itu masih tergolong murah secara global.

Sehingga, kata Budi, dengan melihat kondisi Indonesia yang saat ini, sulit rasanya untuk menurunkan harga harga tes PCR ke titik terendah lagi.

Baca juga: Politisi PAN Usul Kalau Bisa Masa Berlaku Tes PCR 7x24 Jam

Untuk itu, Budi menegaskan pemerintah tidak merencanakan adanya subsidi bagi harga tes PCR di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Budi dalam konverensi pers Evaluasi Program PC-PEN dan Optimalisasi Anggaran Program PEN 2021 yang disiarkan secara virtual melalui YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (26/10/2021).

"Harga PCR yang ditentukan oleh Pak Presiden kemarin sudah 10 persen paling bawah, paling murah dibandingkan dengan harga test PCR di seluruh dunia di airport-airport."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan