Polisi Tembak Polisi
Terbaliknya Nasib Putri Candrawathi: Dulu Laporkan Brigadir J, Kini Tersangka dengan Ferdy Sambo
Nasib Putri Candrawathi telah berbalik arah. Dulu dirinya melaporkan Brigadir J tapi kini justru ditetapkan jadi tersangka dengan sang suami.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Hal ini disampaikan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo pada 19 Juli 2022 lalu.
"Pasal yang kemarin disampaikan Pak Kapolri, perbuatan cabul dan pengancaman," jelasnya.
Kemudian untuk pasal yang disangkakan kepada Brigadir J saat itu juga masih sama yaitu pasal 335 KUHP dan 289 KUHP.
3. Bareskrim Polri Ambil Alih Kasus

Pada 31 Juli 2022, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan Bareskrim Polri mengambil alih kasus ini.
Adapun klaim dari Dedi adalah agar penanganan kasus ini dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
12 hari berselang, Dirtipidum Polri Brigjen Andi Rian justru menghentikan penyidikan kasus dugaan pelecehan yang dilakukan Brigadir J kepada Putri Candrawathi.
Baca juga: Bareskrim Periksa 16 Saksi Terkait Penghilangan Rekaman CCTV pada Kasus Tewasnya Brigadir J
Dikutip dari Tribunnews, Andi menegaskan penyidik tidak menemukan unsur pidana dalam laporan dugaan pelecehan tersebut.
Sehingga keputusan penghentian penyidikan pun dilakukan terkait kasus dugaan pelecehan pada Putri Candrawathi.
"Berdasarkan hasil gelar perkara tadi sore kedua perkara ini kita hentikan penyidikannya karena tidak ditemukan peristiwa pidana. Bukan merupakan peristiwa pidana. Oleh karena itu berdasarkan hasil gelar tadi saya sampaikan, perkara ini kami hentikan penangannnya," kata Andi pada Jumat 12 Agustus 2022.
Andi menyatakan dua laporan Putri Candrawathi yaitu soal percobaan pembunuhan dan dugaan pelecehan masuk dalam kategori obstruction of justice.
4. Ditetapkan Jadi Tersangka, Pasal yang Disangkakan Sama dengan Ferdy Sambo

Seminggu berselang tepatnya pada Jumat (19/8/2022), pengumuman mengejutkan pun disampaikan oleh Polri yakni Putri Candrawathi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Bahkan tak main-main, pasal yang disangkakan kepadanya sama dengan sang suami, Ferdy Sambo yakni pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana subsider pasal 338 KUHP juncto pasal 55 dan 56 KUHP.
Hal ini disampaikan oleh Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto dalam konferensi pers yang digelar di Bareskrim Polri.