Sabtu, 6 September 2025

Yudo Margono Calon Panglima TNI, Ini Deretan Jenderal Bintang 3 yang Bisa Jadi KSAL

Berikut deretan jenderal bintang tiga yang dapat menjadi KSAL usai Yudo Margono ditunjuk sebagai calon Panglima TNI.

Editor: Daryono
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menghadiri upacara Prasetya Perwira Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) LII dan Pendidikan Pembentukan Perwira Singkat (Diktupakat) II TNI AL 2022 di Lapangan Laut Maluku, Kodiklatal, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (21/10/2022). Pada tahun 2022 ini, sebanyak 1.069 prajurit mengikuti pendidikan Diktukpa LII dan Diktukpakat Angkatan II TA 2022. Berikut deretan jenderal bintang tiga yang dapat menjadi KSAL usai Yudo Margono ditunjuk sebagai calon Panglima TNI. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Yudo Margono ditunjuk menjadi calon Panglima TNI untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang memasuki masa pensiun pada 21 Desember 2022 mendatang.

Penunjukan ini pun sudah diumumkan oleh Ketua DPR, Puan Maharani melalui Surat Presiden (Surpres) dari Presiden Joko Widodo pada Senin, (28/11/2022).

Dicalonkannya Yudo membuat adanya kemungkinan kekosongan jabatan KSAL di tubuh TNI AL.

Pengamat militer Khairul Fahmi mengatakan ketika Yudo resmi menjadi Panglima TNI maka jabatan KSAL akan diisi oleh jenderal bintang tiga atau Laksamana Madya.

"Ya KSAL itu kan jabatan promosi bintang empat. Tentu yang bisa menduduki jabatan KSAL, harus menduduki posisi bintang tiga terlebih dahulu.

"Bahwa calon yang diinginkan presiden saat ini masih berpangkat bintang dua misalnya, tentu dalam waktu dekat harus dipromosikan ke jabatan bintang tiga dulu sebelum kemudian ditunjuk menjadi KSAL," katanya saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: Wakil Ketua DPR Paparkan Tantangan Bagi Yudo Margono sebagai Calon Panglima TNI 

Berdasarkan pernyataan Khairul, maka kini ada deretan nama yang bisa menggantikan Yudo sebagai KSAL dan menjadi perwira tinggi berpangkat bintang tiga.

Untuk selengkapnya berikut nama jenderal bintang tiga yang berpeluang menggantikan Yudo Margono ketika terpilih menjadi Panglima TNI dihimpun dari berbagai sumber.

1. Wakil KSAL, Laksamana Madya Ahmadi Heri Purwono

Ahmadi Heri Purnomo, Wakil KSAL
Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono memimpin Rapat Penyelarasan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Pemeliharaan dan Perbaikan Alutsista TNI AL Tahun 2022 di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis, (24/6/2021).

Ahmadi Heri Purwono merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) pada tahun 1988.

Ahmadi dilantik menjadi Wakil KSAL oleh Panglima TNI saat iitu, Jenderal Hadi Tjahjanto pada 28 Juli 2020 dan secara resmi aktif menjabat dua hari berselang.

Ia menggantikan Wakil KSAL sebelumnya, Laksamana Madya Mintoro Yulianto.

2. Pangkoarmada, Laksamana Madya Herru Kusmanto

Profil Laksda TNI Heru Kusmanto yang kini dimutasi jadi Pangkorarmada RI, Jumat (2/9/2022)
Profil Laksda TNI Heru Kusmanto yang kini dimutasi jadi Pangkorarmada RI, Jumat (2/9/2022) (Kolase Tribunnews/koarmada2.tnial.mil.id)

Herru Kusmanto merupakan pria kelahiran 31 Maret 1966 dan lulus dari AAL pada tahun 1988.

Sebelum menjabat sebagai Pangkoarmada, sosok yang kini berumur 56 tahun itu menjabat sebagai Asrenum Panglima TNI.

Penunjukan dirinya sebagai Pangkoarmada setelah adanya rotasi di tubuh TNI melalui Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/818/VIII/2022 tertanggal 29 Agustus 2022.

Selain Herru ada 108 perwira TNI yang juga dimutasi.

Ditunjuknya Herru lantaran Pangkoarmada sebelumnya, Laksamana Madya (Laksdya) Abdul Rasyid ditarik ke Mabes TNI dalam rangka persiapan pensiun.

3. Komandan Pushidrosal, Laksamana Madya Nurhidayat

Komandan Pushidrosal Laksamana Madya TNI Nurhidayat di Mako Pushidrosal Ancol Jakarta Utara pada Jumat (26/8/2022).
Komandan Pushidrosal Laksamana Madya TNI Nurhidayat di Mako Pushidrosal Ancol Jakarta Utara pada Jumat (26/8/2022). (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Dikutip dari Surya.co.id, Nurhidayat merupakan pria kelahiran Tegal, 7 Desember 1965 dan kini berumur 56 tahun.

Ia merupakan lulusan AAL Angkatan ke-34 pada tahun 1988.

Baca juga: Panglima Jilah Pastikan Pasukan Merah Suku Dayak Kawal Jokowi Satu Komando

Berdasarkan catatan Wikipedia, Nurhidayat menjabat sebagai Komandan Pushidrosal sejak 2 Februari 2022.

Sebelum mengemban jabatannya sekarang, Nurhidayat pernah menjabat sebagai Setjen Deputi Bidang Pengkajian dan Penginderaan Wantannas pada tahun 2019.

4. Komandan Kodiklatal, Letjen TNI (Mar) Suhartono

Letjen TNI (Mar) Suhartono
Komandan Kodiklatal, Letjen TNI (Mar) Suhartono.

Sosok keempat yang berpeluang menggantikan Yudo adalah Komandan Kodiklatal, Letjen TNI (Mar) Suhartono.

Suhartono merupakan pria kelahiran 15 April 1966 atau berumur 56 tahun saat ini.

Dirinya merupakan lulusan AAL Angkatan ke-34 pada tahun 1988.

Masih dikutip dari Surya.co.id, Suhartono menjabat sebagai Komandan Kodiklatal sejak 21 Januari 2022.

Sebelumnya menjadi Komandan Kodiklatal, ia mengemban jabatan sebagai Komandan Korps Marinir ke-23.

5. Irjen TNI, Letjen (Mar) Bambang Suswantono

Komandan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Bambang Suswantono mengikuti Upacara Serah Terima Jabatan di Markas Komando Paspampres, Tanah Abang, Jakarta, Rabu (25/5/2016). Brigjen TNI (Mar) Bambang Suswantono yang sebelumnya menjabat Wakil Komandan Paspampres menggantikan Mayjen TNI Andika Perkasa yang selanjutnya akan menjabat dan bertugas sebagai Panglima Kodam XII/Tanjung Pura. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Komandan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Bambang Suswantono mengikuti Upacara Serah Terima Jabatan di Markas Komando Paspampres, Tanah Abang, Jakarta, Rabu (25/5/2016). Brigjen TNI (Mar) Bambang Suswantono yang sebelumnya menjabat Wakil Komandan Paspampres menggantikan Mayjen TNI Andika Perkasa yang selanjutnya akan menjabat dan bertugas sebagai Panglima Kodam XII/Tanjung Pura. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Bambang Suswantono merupakan sosok yang lahir di Semarang pada 25 Juli 1965 dan sekarang berumur 57 tahun.

Ia merupakan alumni AAL tahun 1987.

Bambang telah menjabat sebagai Irjen TNI sejak 21 Oktober 2020.

Baca juga: Pilihan Jokowi Ajukan Laksamana Yudo Margono Sebagai Calon Panglima TNI Dinilai Sangat Tepat

Sebelum menjabat sebagai Irjen TNI, ia mengemban tugas sebagai Komandan Jenderal Akademi TNI.

Bahkan dirinya juga pernah menjabat sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

6. Pangkogabwilhan I, Laksamana Madya Muhammad Ali

Pangkoabwilhan I, Laksamana Madya TNI Muhammad Ali
Pangkoabwilhan I, Laksamana Madya TNI Muhammad Ali.

Dilansir Tribun Cirebon, Muhammad Ali merupakan pria kelahiran 9 April 1967 dan telah menginjak umur 55 tahun.

Ali adalah lulusan AAL angkatan ke-35 di tahun 1989.

Dirinya menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan I) sejak 2 Agustus 2021.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Arsena Kasal selama setahun dari 2020-2021.

7.Kepala Bakamla, Laksamana Madya Aan Kurnia

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia secara resmi membuka Coast Guard Basic Training (CGBT) bagi 290 personel Bakamla RI Angkatan IX di lapangan Samudera Mako Pusdiklatsarmil Juanda, Sidoarjo, Senin (5/9/2022). CGBT merupakan tahapan pendidikan lanjutan bagi CPNS Bakamla RI. Pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan profesionalisme dan pembentukan karakter. Personel Bakamla RI dilatih untuk menjadi sosok paramiliter yang memiliki mental, sikap dan disiplin yang tinggi dalam menjalankan tugas yang menanti.  *** Local Caption *** Kepala Bakamla RI Buka Coast Guard Basic Training di Pusdiklatsarmil
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia secara resmi membuka Coast Guard Basic Training (CGBT) bagi 290 personel Bakamla RI Angkatan IX di lapangan Samudera Mako Pusdiklatsarmil Juanda, Sidoarjo, Senin (5/9/2022). CGBT merupakan tahapan pendidikan lanjutan bagi CPNS Bakamla RI. Pelatihan ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan profesionalisme dan pembentukan karakter. Personel Bakamla RI dilatih untuk menjadi sosok paramiliter yang memiliki mental, sikap dan disiplin yang tinggi dalam menjalankan tugas yang menanti. *** Local Caption *** Kepala Bakamla RI Buka Coast Guard Basic Training di Pusdiklatsarmil (Indonesia Coast Guard/Indonesia Coast Guard)

Diwartakan Tribun Batam, Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla), Laksamana Madya Aan Kurnia merupakan pria kelahiran Dabo Singkep, Kepulauan Riau pada 22 Juli 1965.

Kini, Aan telah menginjak umur 57 tahun.

Dia adalah lulusan AAL tahun 1987.

Dirinya dilantik menjadi Kepala Bakamla pada 12 Februari 2020 oleh Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Laksamana Madya A Taufiqoerrochman.

Sebelumnya, Aan menjabat sebagai Danjen Akademi TNI berdasarkan Skep Panglima TNI Nomor Kep/504/V/2018 tanggal 22 Mei 2018 tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI menggantikan Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.

8. Sekjen Wantannas, Laksamana Madya Harjo Susmoro

Kepala Pusat Hidro Oseanografi TNI AL Laksamana Muda Harjo Susmoro
Kepala Pusat Hidro Oseanografi TNI AL Laksamana Muda Harjo Susmoro (Tribunnews.com/Fransiskus Adiyudha Prasetia)

Harjo Sumoro merupakan pria kelahiran 8 Februari 1965 dan kini menginjak umur 57 tahun.

Dirinya adalah lulusan AAL tahun 1987 dan menjadi alumnni terbaik peraih Satya Lancana Adhy Makayasa.

Baca juga: Sosok Calon Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Mata Ketua Komisi I DPR RI

Kini, Harjo menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Pertahanan Nasional (Sekjen Wantannas sejak tahun 2020.

Sebelumnya menjadi Sekjen Wantannas, dia menjabat Kepala Pusat Hidrografi dan Oseanografi (Kapushidrosal) TNI AL pada 2016-2020.

9. Rektor Unhan RI, Laksamana Madya Amarulla Octavian

Rektor Universitas Pertahanan (UNHAN) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian saat ditemui di Gedung Rektorat UNHAN, Sentul, Jawa Barat, Kamis (3/2/2022). Pada kesempatan tersebut Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian menjelaskan mengenai profil UNHAN yang unik karena mengkhususkan diri pada studi pertahanan pada jenjang pendidikan D-3, S-1, S-2, dan S-3 serta memberi kesempatan kepada para perwira TNI dan sipil untuk belajar dan memperdalam Ilmu Pertahanan dari sudut pandang militer, politik, ekonomi, sosial, teknologi dan budaya. Tribunnews/Jeprima
Rektor Universitas Pertahanan (UNHAN) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian saat ditemui di Gedung Rektorat UNHAN, Sentul, Jawa Barat, Kamis (3/2/2022). Pada kesempatan tersebut Laksamana Madya (Laksdya) TNI Prof Amarulla Octavian menjelaskan mengenai profil UNHAN yang unik karena mengkhususkan diri pada studi pertahanan pada jenjang pendidikan D-3, S-1, S-2, dan S-3 serta memberi kesempatan kepada para perwira TNI dan sipil untuk belajar dan memperdalam Ilmu Pertahanan dari sudut pandang militer, politik, ekonomi, sosial, teknologi dan budaya. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Amarulla Octavian merupakan sosok kelahiran Surabaya, 24 Oktober 1965 dan kini menginjak umur 57 tahun.

Dirinya lulus dari AAL pada tahun 1988.

Amarulla pun menjabat sebagai Universitas Pertahanan (Unhan) sejak tahun 2020 hingga sekarang.

Sebelum menjabat sebagai rektor Unhan, Amarulla menduduki jabatan Komandan Seskoal dari tahun 2018-2020.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Gita Irawan/Daryono/Facundo Chrysna Pradipha)(Surya.co.id/Putra Dewangga Candra Seta)(Tribun Cirebon/Machmud Mubarok)(Tribun Batam/Danang Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan