Sandiaga Klaim Tak Diundang Gerindra Sehingga ke Acara PPP, Sufmi: Kita Tak Pakai Undangan Resmi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sandiaga Salahudin Uno mengklaim dirinya tak diundang dalam acara peresmian kantor Badan Pemenangan Presiden Partai Gerindra yang digelar pada Sabtu (7/1/2023) lalu.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, partainya tak sama dengan partai lain untuk mengundang pengurus inti hadir dalam suatu cara lewat undangan resmi.

"Jadi di Gerindra tidak sama dengan partai partai lain, terutama untuk pengurus inti partai bahwa kegiatan-kegiatan itu kan kita informasikan tidak berupa undangan resmi," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/1/2023).

Berbeda hal jika Ketua DPC atau Ketua PAC yang tak diundang, menurut Dasco itu hal yang wajar.

Apalagi, dalam agenda itu, seluruh pejabat teras hadir mendampingi Prabowo Subianto, meresmikan kantor Badan Pemenangan Presiden yang berlokasi di kawasan Slipi, Jakarta Barat.

"Lihat saja kemarin semua hadir dalam acara itu kecuali Pak Fadli Zon memang sedang tugas negara ke luar negeri dalam rangka diplomasi parlemen," ujar Wakil Ketua DPR RI itu.

Lebih lanjut, Dasco tak ingin menyimpulkan bahwa Sandiaga Uno tak memiliki kesadaran untuk hadir dalam agenda-agenda DPP Partai Gerindra.

"Saya enggak mau berpolemik di media tapi hal ini saya pikir sudah sangat jelas biarkan nanti ya rakyat yang menilai," tandasnya.

Sandiaga Uno Klaim Tak Diundang

Sebelumnya, saat dijumpai oleh awak media seusai meninjau kesiapan lokasi ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023, di Candi Prambanan pada Minggu (8/1/2023), Sandiaga berujar, bahwa terus mengupayakan untuk hadir di berbagai agenda undangan yang ada.

"Undangan partai yang di Yogya saya upayakan hadir. Apalagi kalau partai sendiri yang mengundang. Jika tidak ada undangan, maka diisi dengan tugas-tugas Kementerian seperti hari ini yang kita lakukan di Yogya," ucap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu.

Baca juga: Tidak Hadir di Agenda Partai Gerindra, Sandiaga Uno Beberkan Alasannya

Ia pun sangat menghargai agenda yang digelar oleh para kader Gerindra.

"Tentunya saya sangat menghargai, sebagai kader harus royal, tegak lurus, seandainya undangan itu disampaikan kepada saya tentu dengan senang hati saya datang," tuturnya.

"Buat saya kesempatan bertemu dengan Pak Prabowo di acara partai itu adalah kesempatan emas mendengarkan langsung arahan dari beliau kepada seluruh kader bukan hanya kepada saya. Namun, tugas saya dari beliau memang untuk fokus di kementerian, menjalankan tugas dari presiden," imbuh Sandiaga.

Kendati demikian, ia pun sangat menjunjung tinggi etika politik.