Senin, 25 Agustus 2025

Soal Anies Bakal Jadi Tersangka, KPK Sebut Pernyataan Denny Indrayana Hanya Berdasarkan Asumsi

Denny sebelumnya mengaku mendapat info bahwa Anies Baswedan akan segera ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam perkara Formula E.

Kolase
Denny Indrayana dan Anies Baswedan. Dalam keterangan yang diterima, Rabu (21/6/2023), Denny menyebut Anies Baswedan segera jadi tersangka korupsi di KPK. 

5. Kelima, jika ada petinggi parpol yang keluar dari strategi pemenangan, maka dia beresiko dicopot dari posisinya.

6. Keenam, menyiapkan komposisi hakim Mahkamah Konstitusi untuk antisipasi dan memenangkan sengketa hasil Pilpres 2024.

7. Ketujuh adalah tidak cukup hanya mendukung pencapresan Ganjar Pranowo, Jokowi juga memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.

8. Kedelapan Jokowi adalah membuka opsi mentersangkakan Anies Baswedan di KPK. Ini sudah menjadi rahasia umum, terkait dugaan korupsi Formula E.

9. Kesembilan adalah mengambil alih Partai Demokrat melalui langkah politik yang dilakukan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

10. Kesepuluh yang menyempurnakan adalah dengan berbohong kepada publik. Presiden Jokowi berulang kali mengatakan urusan capres adalah kerja para Ketum Parpol, bukan urusan Presiden. Belakangan, baru Beliau akui akan cawe-cawe dalam Pilpres 2024.

"Satu-persatu, tulisan saya di 24 April 2023 itu mulai terbukti. Saya berharap, Presiden JokowI menghentikan cawe-cawenya, termasuk mentersangkakan dan menjegal Anies. Kalau masih diterusteruskan, menjadi pertanyaan apa maksud dan tujuannya?"

"Salah satu hipotesis yang tidak terhindar terlintas di kepala saya adalah, Presiden Jokowi justru mengundang ketidakpastian dan kegaduhan, yang ujungnya menunda pemilu, dan memperpanjang masa jabatannya sendiri. Semoga hipotesis saya keliru," kata Denny.

Juru Bicara Anies Baswedan di Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Sudirman Said merespon rumor bahwa Anies Baswedan akan ditersangkakan oleh KPK.

Terkait rumor tersebut, Sudirman Said berharap hal itu tidak terjadi.

"Pokoknya kita berdoa itu tidak terjadi, hal buruk tidak terjadi. Penyalahgunaan hukum tidak terjadi dan semua memperoleh perlakuan yang adil semua mendapatkan kesempatan untuk berkompetisi bukan sama-sama tidak suka kemudian digunakan segala cara," kata Sudirman Said.

Menurut Sudirman Said bahwa putusan hal seperti itu bukanlah karangan semata.

"Saya kira ini bukan karangan karena dari waktu ke waktu muncul keputusan macam itu. Dan sekarang dalam urusan KPK kita berdoa tidak terjadi begitu," tegasnya.

Terpisah, Juru Bicara PKS Mabruri menyinggung soal adanya penetapan tersangka terhadap Menteri Komunikasi dan Informatika RI (Menkominfo) Johnny G Plate dalam kasus dugaan korupsi proyek BTS.

"Ya menterinya pak Jokowi saja bisa jadi tersangka apalagi yang bukan menteri," kata Mabruri.

Kendati begitu, sebagai pengusung Anies Baswedan maju sebagai capres, PKS kata Mabruri saat ini masih enggan untuk menduga-duga apa yang akan terjadi ke depan.

Kata dia, penting dirasa untuk melihat fakta apa yang akan terungkap nantinya. "Ya kita enggak mau menduga duga. Kita lihat faktanya saja," tukas dia.(Tribun Network/ham/igm/riz/wly)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan