Senin, 6 Oktober 2025

Petinggi PDIP Mulai Kritik Pemerintah: 10 Tahun Jokowi Belum Berhasil Atasi Ketergantungan Impor

Said Abdullah mengatakan 10 tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum berhasil mengatasi ketergantungan Indonesia terhadap impor.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
Fersianus Waku
Ketua DPP PDIP, Said Abdullah di kantor Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2023). 

Lalu dia meminta pemerintah untuk bisa memastikan ketersediaan pasokan pangan rakyat. Terutama, dari kegiatan impor, seperti beras, jagung, kedelai, gula, daging, minyak bumi, minimal untuk kebutuhan 6 bulan ke depan.

Said juga meminta agar kebijakan impor pangan dan minyak bumi harus melalui BUMN untuk menghindari konflik kepentingan.

"Apalagi perburuan rente menjelang pelaksanaan Pemilu 2024, agar fair dan adil buat semua kontestan, sekaligus memperkuat peran BUMN," ungkapnya.

Kemudian dia menekankan pentingnya kesiapan BUMN sebagai pelaku impor memiliki pencadangan dolar AS atau mata uang internasional lainnya untuk mengurangi selisih kurs tinggi terhadap mata uang asing.

"Memastikan kembali kesiapan berbagai program infrastruktur yang sudah dianggarkan triliunan rupiah bisa menopang kebutuhan kita mencukupi kebutuhan pangan dan energi mendiri secara perlahan lahan," jelas Said.

Terkahir, Said meminta agar penggunaan Surat Berharga Negara (SBN) sebagai penjaminan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) harus hati-hati digunakan oleh BI dalam operasi moneter untuk pengendalian tekanan Dolar AS terhadap rupiah.

"Apalagi sejak awal kita mengetahui kebijakan suku bunga tinggi yang di lakukan The Fed akan berlangsung lama dan panjang. Mitigasi resiko terhadap APBN perlu diperhitungkan, termasuk kemampuan BI menggunakan SRBI menahan tekanan eksternal," imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved