Apdesi Kembali Berunjuk Rasa di Depan Gedung DPR Desak Segera Sahkan Revisi UU Desa
Massa membawa membawa alat peraga demo seperti spanduk yang bertuliskan "Mengesahkan Revisi UU Desa Sebelum Pemilu".
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah perangkat desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) kembali menggelar alsi demonstrasi di depan Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/1/2024).
Mereka mendesak agar DPR RI segera mengesahkan revisi Undang-undang atau UU Desa.
Massa memenuhi jalanan di depan gerbang DPR, tepatnya di Jalan Gatot Subroto arah Slipi.
Akibatnya lalu lintas di Jalan Gatot Subroto depan DPR ditutup sementara.
Massa membawa membawa alat peraga demo seperti spanduk yang bertuliskan "Mengesahkan Revisi UU Desa Sebelum Pemilu".
Mobil komando pun terlihat telah tiba di lokasi demonstrasi.
Sementara itu pihak keamanan telah bersiaga mengamankan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR.
Adapun pimpinan DPR RI sudaj menerima surat presiden (Surpres) dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membahas revisi UU Desa.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan kelompok kerja nantinya akan melibatkan AKD (Alat Kelengkapan Dewan) untuk menyerap aspirasi perangkat desa.
Namun hingga kini belum ada sinyal DPR akan membahas Revisi UU Desa.
Sebab pada masa sidang kali ini bertepatan dengan tahapan kampanye pemilu 2024.
| Demo di Depan Gedung DPR, Massa Mahasiswa UI Orasi Minta Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Dicopot |
|
|---|
| Hari Ini Deadline Tuntutan 17+8, Massa Mahasiswa dari UNPAD Geruduk Gedung DPR RI |
|
|---|
| Daftar 40 Artis yang Ubah Foto Profil Jadi Brave Pink Hero Green: Wulan Guritno Hingga Vidi Aldiano |
|
|---|
| Cegah Aksi Penjarahan Sejumlah Toko Branded di Plaza Senayan Mulai Kosongkan Barang |
|
|---|
| Vandalisme Demonstran di Tembok Gedung DPR Mulai Dihapus dengan Cat Warna Putih |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/iasi-pemerintah-desa-seluvvv.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.