Kamis, 28 Agustus 2025

Berita Viral

Dihujat Netizen, Gus Miftah Akhirnya Minta Maaf usai Hina Penjual Es Teh saat Dakwah di Magelang

Gus Miftah akhirnya minta maaf usai menghina pedagang es teh saat dirinya berdakwah dalam tabligh akbar di Magelang, Jawa Tengah.

Tangkapan layar dari YouTube Seleb On Cam
Pendakwah sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah akhirnya meminta maaf setelah dirinya dihujat netzien lantaran menghina seorang pedagang es teh saat dirinya berdakwah di Magelang pada Rabu (20/11/2024) lalu. 

"Dol'en ndisik ngko lak rung payu, wis, takdir (kamu jual dulu, nanti kalau belum laku, ya sudah, takdir)," sambungnya.

Hinaan yang disebut Gus Miftah candaan itu turut membuat jemaah yang hadir tertawa.

Sementara, dalam video tersebut, tampak kamera langsung menyorot pria pedagang es teh itu yang hanya diam sembari memanggul dagangan es tehnya.

Usai video tersebut viral, akun Instagram Gus Miftah langsung dibanjiri hujatan dari netizen.

Hujatan itu disampaikan netizen lewat unggahan video dirinya memborong dagangan dari pedagang saat berdakwah.

Hingga Rabu (4/12/2024), komentar netizen hujatan yang berada di unggahan video tersebut sudah mencapai 370 ribu.

Pria yang Dihina Gus Miftah Banting Stir Jadi Pedagang Es Teh karena Cedera

Gus Miftah sempat mengucapkan kata-kata 'goblok' yang diarahkan ke pedagang es teh keliling saat berdialog dengan audiens di acara pengajian bertajuk Magelang Bersholawat yang diadakan pada Rabu pekan lalu (20/11/2024).
Gus Miftah sempat mengucapkan kata-kata 'goblok' yang diarahkan ke pedagang es teh keliling saat berdialog dengan audiens di acara pengajian bertajuk Magelang Bersholawat yang diadakan pada Rabu pekan lalu (20/11/2024). (dok.)

Pria pedagang es teh yang dihina Gus Miftah itu disebut bernama Suharji dan beredar bahwa dirinya adalah warga Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.

Dikutip dari unggahan akun Instagram @sandaljepitanbareng, Suharji sebelumnya bekerja di pemotongan kayu.

Namun, karena menderita patah tulang tangan, maka dia banting stir menjadi pedagang es teh.

Adapun, Sumarji baru setahun menjadi pedagang es teh.

"Ternyata bapak baru satu tahun ini beliau berjualan dikarenakan pada saat itu bapak bekerja di pemotongan kayu dan mengalami cedera patah tulang tangan dan bapak tidak bisa melanjutkannya,' demikian takarir yang tertulis dalam unggahan tersebut.

Sumarji saat ini menafkahi istri dan dua anaknya yang masih duduk di bangku SD dan SMP.

Bahkan, dia dan keluarganya belum memiliki rumah sendiri dan menumpang di rumah mertua.

"Saat ini bapak masih menafkahi istri dan kedua anaknya yang masih SD dan SMP .Bapak pun tinggal di rumah mertua," tulisnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Berita Viral 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan