Minggu, 24 Agustus 2025

Reshuffle Kabinet

Jawab Isu Reshuffle, Bahlil Yakin Prabowo Tak akan Singkirkan Kader Golkar, Ini Alasannya

Bahlil meyakini kader Partai Golkar memiliki kualitas unggul dalam memimpin bangsa, sehingga tidak mungkin direshuffle oleh Presiden Prabowo Subianto

|
Tribunnews/Jeprima
RAKERNAS PARTAI GOLKAR - Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyampaikan arahan sekaligus membuka acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (8/2/2025). Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah ketua DPD Golkar tingkat provinsi hingga pengurus DPP Partai Golkar seluruh Indonesia. Tribunnews/Jeprima 

Dalam kesempatan itu, Bahlil juga mengingatkan kepada kadernya untuk terus mendukung jalannya pemerintahan Prabowo.

Dukungan itu, kata Bahlil, tidak cukup hanya sekedar ngomong saja.

"Dalam bentuk dukungan kita kepada pemerintahan, tidak cukup hanya omon-omon."

"Kita harus menjadi lokomotif dari bagaimana kita mewujudkan program itu. Ada masalah pun ambil alih," lanjut Bahlil.

Bahlil menegaskan agar Partai Golkar tak boleh lari meninggalkan Prabowo ketika ditemukan masalah.

Partai Golkar, kata Bahlil, harus hadir dalam memberikan dukungan kepada Prabowo.

"Golkar itu harus mencerminkan antara perkataan dan perbuatan harus sama dalam memberikan dukungan kepada pemerintah," tegas Bahlil.

Lebih lanjut, ia mengatakan keberhasilan pemerintah adalah keberhasilan Partai Golkar juga.

Sebaliknya, kekurangan pemerintah juga bagian dari kekurangan Partai Golkar.

"Karena itu, saya berharap sebagai konsekuensi dari apa yang kita putuskan di munas maka kita harus wajib mendukung pemerintahan ini sampai dengan selesai," tandas Bahlil.

Isu Reshuffle

Sebelumnya, isu reshuffle mencuat setelah Prabowo membahas soal peluang adanya reshuffle di Kabinet Merah putih pasca-lewat 100 hari pemerintahannya. 

Meski tidak secara detail disampaikan, Prabowo menegaskan akan mempertahankan para menteri yang murni bekerja dengan benar dan bersih untuk rakyat.

"Jadi begini kita ingin rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar yang bekerja dengan benar jadi saya ingin tegakkan itu," kata Prabowo di acara Harlah ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Istora Senayan, Jakarta pada Rabu (5/2/2025) malam.

Prabowo pun mengatakan pihaknya tak segan bakal menyingkirkan bawahannya yang tidak mau bekerja dengan benar kepada masyarakat. 

"Kepentingan hanya untuk bangsa rakyat, tidak ada kepentingan lain yang tidak mau bekerja benar benar untuk rakyat ya saya akan singkirkan," tegas Prabowo.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Reza Deni/Suci Bangun Dwi Setyaningsih)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan