Efisiensi Anggaran Pemerintah
Prabowo Sebut Efisiensi Anggaran Dilakukan 3 Tahap, Total yang Dipangkas Rp750 T
Prabowo menyebut pemangkasan anggaran dilakukan tiga tahap. Dia menargetkan total penghematan mencapai Rp750 triliun.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Sri Juliati
Setelah itu, Inpres tersebut diturunkan lewat Surat Edaran (SE) Menteri Keuangan Nomor S-37/MK.02/2025 tertanggal 24 Januari 2025 tentang Efisiensi Belanja Kementerian/Lembaga dalam Pelaksanaan APBN TA 2025.
Berdasarkan Inpres, pemangkasan anggaran yang ditargetkan mencapai Rp306,6 triliun dengan rincian anggaran belanja kementerian/lembaga sebesar Rp256 triliun.
Lalu, pemangkasan juga dilakukan terhadap transfer ke daerah (TAD) sebesar Rp50,5 triliun.
Selengkapnya berikut daftar 10 kementerian/lembaga yang porsi anggaranya dipangkas paling besar:
- Kementerian Pekerjaan Umum: Rp81,38 Triliun
- Kementerian Dikti Saintek: Rp22,54 Triliun
- Polri: Rp20,6 triliun
- Kementerian Kesehatan: Rp19,63 Triliun
- Kementerian Perhubungan: Rp17,87 Triliun
- Kementerian Agama: Rp14,28 Triliun
- Kementerian Keuangan: Rp12,36 Triliun
- Kementerian Pertanian: Rp10,28 Triliun
- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah: Rp8,03 Triliun
- Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan: Rp6,34 Triliun
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.