Rabu, 3 September 2025

Ojol Minta THR, Kemnaker dan Gojek Janji Bahas Pemberian Tali Asih Hari Raya

Gojek mengaku tengah berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk membahas THR ojol, rencananya mereka akan memberikan Tali Asih Hari Raya

Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
THR OJEK ONLINE - Menteri Ketenagakerjaan Yassierli menemui para driver ojek online yang menggelar aksi di Kantor Kemenaker, Jln Gatot Subroto, Jakarta, Senin (17/2/2025). Yassierli mengaku setuju terhadap tuntutan pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) kepada driver ojek online. 

Salah satu langkah konkret adalah memastikan setiap pekerja mendapatkan jaminan sosial, kepastian upah, dan kesejahteraan yang layak.

Termasuk jaminan sosial untuk para pengemudi ojol.

"Ini adalah tanggung jawab kita bersama," ujar Yassierli.

Yassierli menjelaskan, isu terkait pengemudi online memang sedang dikaji lebih lanjut dengan para pakar dan Organisasi Perburuhan Internasional (ILO).

Pasalnya, di negara lain juga bertahap dilakukan kajian untuk memahami para pekerja platform digital.

"Hal ini sudah menjadi catatan kami, dan Insya Allah kami akan bergerak ke arah itu," lanjut Yassierli.

Menurutnya, THR sudah menjadi budaya kita, sehingga semestinya pemerintah ikut memikirkan perkembangannya.

"THR itu sudah menjadi budaya kita. Saya bisa membayangkan, di akhir Ramadan, anak bertanya kepada ayahnya, 'THR bapak mana?' Itu pasti kita rasakan," katanya.

Pengalaman pribadinya sebagai pengguna layanan transportasi online, ditambah dengan latar belakang Wamenaker yang pernah menjadi pengemudi online, memberikan perspektif yang lebih mendalam dalam memahami aspirasi pekerja di sektor ini.

"Kita perlu kombinasi yang bisa memahami aspirasi pengemudi online."

"THR adalah bagian dari budaya kita. Ini bukan sekadar masalah, tetapi bentuk keberpihakan pengusaha kepada pengemudi online," ujarnya.

Yassierli meminta agar semua pihak bersabar, karena saat ini pihaknya sedang dalam tahap finalisasi regulasi terkait rencana pembagian THR ini.

Demo Ojol Minta THR

Sebelumnya, para pengemudi ojek online menggelar aksi demo  di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan pada Senin.

Ketua Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI), Lily Pujiati, mengatakan sekitar 1.000 driver mengikuti aksi demo tersebut.

Para driver ojol berasal dari berbagai daerah seperti Bandung, Sukabumi, Tangerang hingga Pontianak. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan