Selasa, 26 Agustus 2025

Ramadan 2025

Contoh Teks Khutbah Jumat Jelang Ramadhan: Berburu Ampunan, Rahmat, dan Surga di Bulan Puasa

Salah satu cara untuk mengingatkan jamaah tentang pentingnya persiapan menyambut Ramadhan adalah melalui khutbah Jumat. 

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Suci BangunDS
Canva/Tribunnews.com
RAMADAN 2025 - Grafis Ramadan yang dibuat di Canva Premium pada Rabu (26/2/2025). Link Download Surat Edaran Libur Ramadhan 2025 PDF. 

TRIBUNNEWS.COM - Menjelang dimulainya bulan suci Ramadhan pada 1 Maret 2025, umat Islam di seluruh dunia bersiap menyambutnya dengan hati yang penuh harap dan kesiapan spiritual. 

Salah satu cara untuk mengingatkan jamaah tentang pentingnya persiapan menyambut Ramadhan adalah melalui khutbah Jumat. 

Teks Khutbah Jumat ini dikutip dari laman Kementerian Agama (Kemenag).

Menjelang dimulainya puasa Ramadhan, khutbah Jumat kali ini bertujuan untuk mengingatkan kita semua agar bisa melalui bulan Ramadhan semaksimal mungkin sehingga meraih ampunan, rahmat, dan balasan surga dari Allah swt. 

Sebagaimana kita ketahui, tiga keistimewaan ini telah Allah janjikan dalam bulan puasa.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ جَعَلَ الصَّوْمَ حِصْنًا لِأَوْلِيَائِهِ وَ جُنَّةً، وَفَتَحَ لَهُمْ بِهِ أَبْوَابَ الْجَنَّةِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لَانَبِيَّ بَعْدَهُ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ قَائِدِ الْخَلْقِ وَمُمَهِّدِ السُّنَّةِ، وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ ذَوِيْ الْأَبْصَارِ الثَّاقِبَةِ وَالْعُقُوْلِ الْمُرَجِّحَةِ
أَمَّا بَعْدُ، فَيَااَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، اِتَّقُوْااللهَ حَقَّ تُقَاتِه وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنـْتُمْ مُسْلِمُوْنَ فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ

Ma’asyiral muslimīn a’azzakumullāh.
Mengawali khutbah yang singkat ini, khatib berwasiat kepada kita semua, terutama kepada diri khatib pribadi untuk senantiasa berusaha meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala dengan menjalankan semua kewajiban dan menjauhkan diri dari segala yang dilarang dan diharamkan.

Jamah yang dimuliakan Allah.
Alhamdulillah, tahun ini kita kembali dipertemukan dengan bulan suci Ramadhan. Bulan yang di dalamnya mempunyai sejuta keistimewaan dan keutamaan bagi umat Muslim. Oleh karena itu, tidak heran jika pada bulan ini intensitas ibadah umat Islam semakin meningkat, baik dengan lebih serius lagi menunaikan kewajiban-kewajiban agama maupun rajin mengamalkan ibadah-ibadah sunnah di dalamnya.

Rasulullah sendiri pernah menyampaikan bahwa saat tiba bulan Ramadhan umat Muslim didorong untuk memperbanyak ibadah. Sebab, pahala amal kebaikan di dalamnya mendapat balasan berkali-kali lipat. Dalam satu hadits diriwayatkan,

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعمِائَة ضِعْفٍ، قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ: إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ، يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِي، لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ: فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ، وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ، وَلَخُلُوفُ فَمِ الصائم أَطْيَبُ عِنْدَ اللهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

Artinya, “Dari Abu Hurairah ra, dia berkata, ‘Rasulullah saw bersabda, ‘Setiap amal anak Adam dilipatgandakan pahalanya. Satu (amal) kebaikan diberi pahala sepuluh hingga tujuh ratus kali. Allah azza wajalla berfirman, ‘Kecuali puasa, karena puasa itu adalah bagi-Ku dan Akulah yang akan membalasnya. Sebab, dia telah meninggalkan nafsu syahwat dan nafsu makannya karena-Ku.’

Baca juga: Sambut Ramadan 1.000 Dai Dikirim ke Daerah Tertinggal dan Terluar Wajib Aktifkan Media Sosial

Dan bagi orang yang berpuasa ada dua kebahagiaan. Kebahagiaan ketika dia berbuka, dan kebahagiaan ketika dia bertemu dengan Rabb-Nya. Sesungguhnya bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi di sisi Allah daripada wanginya kesturi.’” (HR Bukhari dan Muslim)

Ma’asyiral muslimīn a’azzakumullāh.
Ada tiga hal besar yang Allah janjikan untuk umat Muslim saat Ramadhan tiba, yaitu ampunan, rahmat, dan balasan surga. Rasulullah pernah bersabda,

.أَوَّلُ شَهْرِ رَمَضَانَ رَحْمَةٌ، وأَوْسَطُهُ مَغْفِرَةٌ، وَآخِرَهُ عِتْقٌ مِنَ النَّارِ

Artinya, “Awal Bulan Ramadhan adalah rahmat, pertengahannya ampunan, dan akhirnya pembebasan dari api neraka.” (Ibnu Khuzaimah)

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan