Kamis, 28 Agustus 2025

Penerimaan CPNS

Pemerintah Sebut CPNS Kemendikti yang Mundur Capai 1.900 Orang Buntut Ada Optimalisasi Penerimaan

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan soal adanya 700 CPNS Kemendiktisaintek yang mengundurkan diri.

Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM/IST/HO
CPNS - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh mengatakan jumlah CPNS yang dilakukan optimalisasi sebanyak 16 ribu CPNS. Hal itu dikatakannya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (22/4/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan soal adanya 700 CPNS Kemendiktisaintek yang mengundurkan diri.

Zudan menyebut mundurnya mereka terkait optimalisasi penerimaan CPNS.

Zudan memaparkan konsep optimalisasi penerimaan CPNS yakni penyesuaian dari formasi yang kosong atau tak ada yang mendaftar.

"Nah, kalau itu dibiarkan akan terjadi kekosongan yang besar. Nah, sejak awal sudah diumumkan akan ada optimalisasi," kata Zudan kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (22/4/2025).

Untuk mencegah kekosongan itu, maka pemerintah melakukan optimalisasi.

Baca juga: 700 Dosen CPNS Mengundurkan Diri, Komisi II DPR Desak Evaluasi Rekrutmen ASN

Zudan pun memberikan ilustrasi.

"Misalnya, ada Fulan melamar sebagai dosen Fakultas Ekonomi UI. Formasinya hanya dua, si Fulan ini ranking tiga. Nah, syarat untuk melamar di ekonomi UI itu misalnya harus doktor manajemen," kata Zudan.

"Ternyata si Fulan ini ranking tiga, dia tidak diterima di UI. Ternyata di (Universitas) Udayana dibuka formasi dosen ekonomi dengan spesifikasi minimal dokter ekonomi. Di sana tidak ada yang melamar, Maka, agar di Udayana tadi tidak kosong, dikirimlah yang melamar di UI ini yang tadi tidak diterima menjadi diterima di Udayana," kata dia.

Baca juga: Jadwal Terbaru Penetapan NIP CPNS dan NI PPPK 2024, Dipercepat Sesuai dengan Arahan Presiden

Zudan mengatakan jumlah CPNS yang dilakukan optimalisasi sebanyak 16 ribu CPNS.

"Jadi, yang tidak diterima itu formasi kosong tadi, akhirnya bisa terisi 16 ribu. Nah, yang mengundurkan diri sekitar 1.900, jadi terisi 88 persen. Nah, bayangkan bila tidak ada optimalisasi, akan terjadi kekosongan 16 ribu," kata dia.

"Dengan optimalisasi ini, yang mengundurkan diri sebanyak 12 persen, terisi 88 persen," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyantini menyatakan pemerintah sedang mengecek jumlah calon dosen CPNS yang mundur usai dinyatakan lulus dalam seleksi. 

Menurut laporan sementara yang ia terima, terdapat sekitar 700 calon dosen yang mengundurkan diri.

“Kami memang mendapat laporan ada sekitar 700 yang mundur, tapi kami masih akan melakukan pengecekan terlebih dahulu,” ucap Rini dalam konferensi pers bersama Kemendiktisaintek dan Kementerian Keuangan di kantor Kemendiktisaintek, Jakarta Selatan, Selasa (15/4/2025).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan