Rabu, 12 November 2025

Sikap Tegas Gubernur Abdul Wahid di DPR Disebut Memperjuangkan Rakyat Riau di Panggung Nasional

 Sikap Gubernur Riau Abdul Wahid yang berani mengkritisi sejumlah kebijakan saat Rapat Kerja di Komisi II DPR RI mendapat respons positif

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Erik S
zoom-inlihat foto Sikap Tegas Gubernur Abdul Wahid di DPR Disebut Memperjuangkan Rakyat Riau di Panggung Nasional
Istimewa
Politisi asal Pekanbaru, Sayed Abubakar Asseggaf atau Ibeck. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sikap Gubernur Riau Abdul Wahid yang berani mengkritisi sejumlah kebijakan saat Rapat Kerja di Komisi II DPR RI mendapat respons positif dari politisi asal Pekanbaru, Sayed Abubakar Assegaf atau Ibeck.

Menurut Ibeck, Abdul Wahid menjadi sosok yang membawa nafas baru perjuangan Riau di tingkat nasional.

"Sebagai politisi dan anak jati Riau, bangga menyaksikan sosok seperti Gubernur Abdul Wahid yang tampil berani, lugas, dan penuh semangat dalam memperjuangkan nasib rakyat Riau di panggung nasional. Kehadiran beliau di Gedung DPR RI bukan hanya sebagai kepala daerah, melainkan sebagai suara kolektif masyarakat Riau yang selama ini kerap luput dari perhatian pemerintah pusat," ujar Ibeck, Jumat (2/5/2025).

Baca juga:  Komisi II Kembali Rapat Bersama Sejumlah Gubernur, Kali Ini Bareng Pramono Anung hingga Ahmad Luthfi

Gubernur Wahid, menurut Ibeck, tidak ragu menyampaikan langsung persoalan paling mendasar yang dihadapi Provinsi Riau yaitu ketimpangan dana transfer, ketidakadilan Dana Bagi Hasil (DBH) sawit, hingga ancaman defisit anggaran.

Hal ini bukan keluhan biasa, tetapi jeritan daerah kaya sumber daya yang ironisnya harus bertahan dengan anggaran terbatas.

"Apa yang dilakukan Abdul Wahid adalah bentuk keberanian. Beliau menyuarakan ketimpangan yang selama ini ditoleransi. Dengan data yang kuat, argumen yang tajam, dan ketulusan dalam membela kepentingan Riau, beliau mengingatkan pusat bahwa daerah penghasil layak mendapat perhatian lebih. Tidak ada lagi ruang bagi kebijakan yang mengabaikan kontribusi besar provinsi seperti Riau terhadap perekonomian nasional," kata Ibeck.

Sebagai politisi yang pernah duduk di DPR RI, Ibeck menegaskan mendukung penuh gerakan Gubernur Abdul Wahid.

Dia menilai dalam diri Abdul Wahid ada semangat baru yang membawa harapan.

Harapan bahwa Provinsi Riau tidak lagi berjalan sendiri, bahwa pemerintah pusat mulai membuka mata dan telinga terhadap aspirasi yang datang dari luar Jakarta.

"Semoga dengan ketegasan dan kerja keras beliau, Riau akan mendapat perlakuan yang lebih adil, proporsional, dan bermartabat. Dan semoga semangat beliau menjadi inspirasi bagi pemimpin-pemimpin daerah lainnya untuk tak gentar bersuara demi rakyat yang mereka wakili," ujar Ibeck.

Baca juga: Ketua Komisi II DPR Sebut Ada 341 Daerah Diusulkan Jadi Daerah Otonomi Baru

Seperti diketahui, saat Rapat Kerja antara Menteri Dalam Negeri dengan Komisi II DPR RI yang dihadiri para Kepala Daerah se Indonesia, Gubernur Riau Abdul Wahid menyuarakan ketimpangan Dana Bagi Hasil (DBH) kelapa sawit, sistem transfer Dana Alokasi Umum (DAU) yang menyulitkan daerah berinovasi, realisasi transfer pusat ke daerah yang masih rendah serta aturan rekrutmen Direksi dan Komisaris BUMD.

Abdul Wahid juga menyoroti prosedur teknis dari Pemerintah Pusat dalam pengangkatan pejabat daerah yang sentralistik.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved