Senin, 25 Agustus 2025

Muktamar PPP

Tawarkan Banyak Tokoh jadi Ketua Umum, DPP PPP Nilai Romahurmuziy sedang Memperjualbelikan Partai

Wakil Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Rusli Effendi menyayangkan sikap Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP M Romahurmuziy.

Editor: Wahyu Aji
istimewa
Logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Wakil Ketua Umum DPP PPP, Rusli Effendi menyayangkan sikap Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP M Romahurmuziy. 

"Beberapa kali diskusi saya dengan pak Jokowi, termasuk yang di Solo, memang salah satu sebab mengapa kemudian semakin fokus nama pak Amran. Karena pak Jokowi tahu persis kualitas dan totalitas pak Amran jika diberikan sebuah amanah," kata dia.

Hanya saja, hingga hari ini, Gus Rommy menyebut belum ada kepastian dari Amran Sulaiman untuk gabung dan memimpin PPP.

Kata dia, Amran ada posisi tengah menunggu apa yang menjadi keputusannya nanti. Terlebih saat ini, Amran tengah menjalani tugas dan tanggungjawab sebagai Menteri di Kabinet Merah Putih.

"Sampai saat ini pun, pak Amran masih wait and see. Murni disebabkan kesibukan beliau yang memiliki beban berat sebagai tulang punggung program kedaulatan pangan pemerintah," ujarnya.

Terkait dengan apakah nantinya Amran akan benar didorong sebagai bakal calon ketua umum PPP, Gus Rommy menyebut hal itu ada pada kewenangan muktamirin dari PPP dalam Muktamar PPP September mendatang.

"Apakah pak Amran betul-betul akan menjadi Ketum PPP pada Muktamar September 2025 mendatang? Waktu masih cukup panjang untuk kejutan-kejutan lainnya. Tugas saya dan para senior di DPP hanya menyajikan menu terbaik. Semua keputusan kembali kepada para pemegang suara, yakni muktamirin," kata dia.

Meski begitu kata Gus Rommy, sejatinya dia turut menyampaikan beberapa nama selain Amran Sulaiman saat diskusi dengan Jokowi.

Namun dari hasil diskusi tersebut, nama Amran Sulaiman yang disebut lebih mampu menjawab kebutuhan PPP.

"Saya memang menyampaikan sejumlah nama, dan sepengetahuan pak Jokowi, dari nama-nama tersebut, pak Amran adalah yang paling sesuai dengan kebutuhan PPP di 2029 mendatang," kata dia.

"Tentu ini tak terlepas dari pengetahuan, pak Jokowi, bahwa pak Amran adalah menteri kabinetnya pada periode pertama," tegas Gus Rommy.

Baca juga: Romahurmuziy Tegaskan Jokowi Tak Cawe-cawe Dorong Amran Sulaiman Maju Jadi Calon Ketua Umum PPP

Adapun beberapa nama tokoh yang muncul kata Gus Rommy yakni, Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Sosial RI Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul, mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie, mantan Menteri Perdagangan RI Agus Suparmanto, hingga nama Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan