Kamis, 7 Agustus 2025

Program Makan Bergizi Gratis

PBNU Ditargetkan Kelola 1.000 Titik MBG Usai Bertemu Prabowo, Begini Kata Gus Yahya

NU mendapat mandat besar dari pemerintah untuk mengelola program Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai wilayah.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: willy Widianto
TribunSolo.com/Septiana Ayu
MENU MAKAN BERGIZI GRATIS SAAT PUASA - Siswa SMPN 4 Sragen, Jawa Tengah saat menerima makan bergizi gratis yang mulai diberikan pada Senin (17/2/2025). Saat bulan Ramadan makan bergizi gratis tetap diberikan dengan penyesuaian pada jenis menu. Susu, buah dan kurma jadi menu makan bergizi gratis selama bulan puasa. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyebut bahwa NU mendapat mandat besar dari pemerintah untuk mengelola program Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai wilayah.

Baca juga: Pemerintah Berharap Kegiatan CSR Dapat Mendukung Program Makan Bergizi Gratis

Hal itu disampaikan Gus Yahya seusai bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Selasa (24/6/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Gus Yahya menyebutkan bahwa Presiden Prabowo mendorong NU agar memperkuat sinergi dengan pemerintah dalam pelaksanaan berbagai program strategis.

“Silaturahmi bahas program-program NU yang selama ini memang dikerjakan dengan pemerintah. Ada MoU-MoU dengan berbagai kementerian dan badan pemerintah, itu yang dilakukan,” ujar Gus Yahya.

Ia mencontohkan salah satu program prioritas yakni MBG, yang saat ini tengah berjalan di sejumlah titik dan sedang dalam tahap percepatan.

“Sekarang sedang sangat progresif untuk akselerasi perkembangannya. Mudah-mudahan bisa berjalan lebih lancar karena kami diberi target oleh BGN, misalnya, harus bisa mengelola 1.000 titik,” jelasnya.

Baca juga: Desa Ketahanan Pangan Bisa Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

Menurut Gus Yahya, target tersebut merupakan pekerjaan besar bagi NU, sehingga dibutuhkan koordinasi dan kolaborasi yang intensif antara NU dan lembaga-lembaga pemerintah.

“Ini pekerjaan besar buat NU, sehingga kami perlu koordinasi yang intensif, kolaborasi yang intensif,” tegasnya.

Selain program MBG, Gus Yahya juga menyebut bahwa NU terus terlibat dalam program-program lain seperti Gerakan Keluarga Maslahat yang juga didukung penuh Presiden.

Baca juga: BPOM Ungkap Tiga Penyebab Utama Keracunan Makan Bergizi Gratis

“Pak Presiden mendorong supaya NU lebih kuat dalam mempererat kerja sama dengan pemerintah dan dalam melaksanakan berbagai macam program strategis dari pemerintah,” kata dia.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan