Kongres PDIP
Jelang Pembukaan Bimtek, Ribuan Anggota Fraksi PDIP Berbaju Merah Padati Bali Beach Convention
Ribuan kader PDI Perjuangan mulai memadati Bali Beach Convention Center tempat diselenggarakannya Bimtek PDIP.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Dewi Agustina
Konsolidasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Bali, 1-3 Agustus 2025, bisa saja berubah menjadi Kongres partai untuk menyusun pengurus baru periode 2025-2030.
Kongres PDIP adalah forum tertinggi dalam struktur organisasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang diselenggarakan secara berkala, biasanya setiap lima tahun.
Tujuannya adalah untuk menetapkan arah kebijakan partai, memilih kepengurusan baru, dan menyusun strategi politik ke depan.
Dalam wawancara khusus dengan Tribunnews.com, Selasa (29/7/2025) petang, Bendahara Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Olly Dondokambey, mengungkapkan, sekitar 4 ribu kader PDIP saat ini berkumpul di Bali, termasuk Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
"Sekali-sekali kita bikin kejutan," kata Olly, yang juga mantan Gubernur Sulawesi Utara dua periode.
Olly, politisi senior kelahiran 1961 ini dikenal dekat dengan Megawati.
Kejutan yang dimaksud oleh Olly adalah agenda publik PDIP.
Acara di Bali terdiri atas dua sesi. Pertama, bimbingan teknis atau bimtek, 30-31 Juli 2025.
Acara ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari seluruh anggota fraksi PDIP di DPRD II (kabupaten/kota), DPRD I (provinsi), dan DPR RI.
Jumlah anggota fraksi PDIP di dewan perwakilan rakyat seluruh tingkatan, dari pusat hingga daerah, sekitar 3.000 orang.
Mereka inilah yang menjadi peserta bimtek.
Acara Bimtek dijadwalkan berlangsung di The Meru Sanur & Bali Beach Convention Center, JI. Hang Tuah, Sanur Kaja, Denpasar.
Resort ini menempati area 3.750 meter persegi, fasilitas bintang lima, panorama laut, dan mampu menampung 4.756 tamu.
Agenda kedua yang juga diumumkan ke publik diberi nama “konsolidasi partai”.
Berlangsung 1-3 Agustus 2025, jelas Olly, acara ini nantinya dihadiri seluruh anggota fraksi PDIP, peserta bimtek, plus seluruh gubernur kader PDIP (tiga orang, yakni dari Bali, DKI, dan Papua) serta ratusan kepala daerah tingkat dua (wali kota dan bupati) dari PDIP.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.