Bolehkah Meniup Makanan? Simak Hukum dan Dalil dari Hadis Nabi Muhammad SAW
Berikut penjelasan mengenai hukum meniup makanan atau minuman dalam Islam, mulai dari dalil-dalilnya hingga hikmah yang terkandung di dalamnya.
Penulis:
Lanny Latifah
Editor:
Pravitri Retno W
Hal ini tidak terlepas dari konteks adab minum yang diajarkan Nabi Muhammad SAW, seperti minum dalam tiga tarikan napas dengan menjauhkan gelas dari mulut.
"Rasulullah SAW biasa minum dalam tiga kali tarikan napas. Dan beliau menjauhkan bejana dari mulutnya setiap kali bernapas." (HR. Muslim no. 2028)
Hadis dari Anas bin Malik tersebut menjelaskan bernapas dilakukan di luar wadah untuk menghindari kontaminasi.
Hadis ini menunjukkan adab minum yang sempurna: tidak meniup, tidak bernapas dalam gelas, dan menjeda setiap tegukan.
Rasulullah SAW memberikan contoh makan dan minum yang bersih, sopan, dan menjaga kesehatan.
Islam mendorong cara makan yang sehat dan bersih, jauh sebelum ilmu modern membuktikannya.
Dengan menghindari kebiasaan meniup makanan, kita tidak hanya menjaga adab, tapi juga mengamalkan sunnah Nabi Muhammad SAW, taat kepada Allah dan juga melindungi diri dari penyakit.
(Tribunnews.com/Latifah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.