Try Sutrisno Tegur Ajudan Gibran: Dek, Ini Rumah Ya, Bukan Masjid, Enggak Boleh Lepas Sepatu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Wakil Presiden ke-6 RI, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, di Jakarta. 

Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menyampaikan undangan resmi untuk peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia yang akan digelar di Istana Negara, Jakarta, Minggu (17/8/2025) mendatang.

Dalam video yang diterima Tribunnews, Gibran tampak datang ke rumah Try Sutrisno dengan mengenakan kemeja putih dan didampingi oleh anggota Paspampres. 

Setibanya di rumah Wakil Presiden ke-6 RI itu, ia langsung memberikan salam hormat dan mencium tangan sang mantan Panglima ABRI sebagai bentuk penghormatan.

“Terima kasih,” ujar Try singkat, menyambut hangat kedatangan Gibran, seperti dikutip dari Setwapres, Rabu (13/8/2025).

Gibran pun sempat menanyakan kondisi kesehatan Try Sutrisno. 

“Sehat, Pak?” tanyanya dengan nada ramah. 

Keduanya kemudian terlibat dalam obrolan ringan, termasuk cerita Try tentang istrinya, Tuti Sutiawati.

Baca juga: AHY Buka Suara Soal Gestur Dingin Gibran yang Viral: Jangan Terprovokasi

Momen menarik terjadi menjelang akhir kunjungan. 

Saat Gibran bersiap pamit, Tuti Sutiawati menyadari jika Gibran masuk ke rumah tanpa mengenakan sepatu. 

"Itu sepatunya...," kata Tuti sembari menunjuk kaki Gibran yang hanya mengenakan kaus kaki hitam.

"Udah jangan, nanti (kalau pakai) sepatunya (lantainya, red) kotor," jawab Gibran sembari kembali hormat kepada Try.

Try Sutrisno dan istrinya kemudian mengantar Gibran hingga teras rumah.

Setibanya di teras rumah, Try Sutrisno memanggil ajudan Gibran.

Ia kemudian menegur ajudan yang berpangkat kolonel itu dengan nada santai namun tegas.

“Dek, ini rumah ya, bukan masjid. Enggak boleh buka sepatu,” ujar Try mengingatkan sang ajudan dengan gaya khasnya.

Baca juga: Gibran Kunjungi Kediaman Try Sutrisno Serahkan Undangan Upacara Peringatan HUT ke-80 RI

Gibran yang mendengar teguran itu hanya tersenyum.

Ia menanggapi dengan santai bahwa dirinya tak keberatan melepas sepatu. 

Sebelum benar-benar berpamitan, ia kembali memberikan salam hormat kepada Try Sutrisno.

Kunjungan Gibran ke rumah Try Sutrisno ini menjadi sorotan tersendiri mengingat hubungan keduanya sempat menjadi perhatian publik pada April 2025 lalu. 

Saat itu, kelompok yang menamakan diri sebagai Forum Purnawirawan TNI membuat surat yang mengusulkan pergantian Wakil Presiden kepada MPR, menyusul putusan Mahkamah Konstitusi terkait Pasal 169 Huruf Q dalam Undang-Undang Pemilu yang dinilai melanggar hukum acara dan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman.

Try Sutrisno sempat tercantum sebagai salah satu penandatangan surat tersebut. 

Namun belakangan, namanya tidak lagi tercantum dalam versi terbaru surat Forum Purnawirawan TNI yang telah disampaikan kepada Prabowo Subianto.

Meski demikian, forum tersebut tetap melanjutkan desakan pemakzulan terhadap Gibran.

Surat terbaru yang dikirimkan ke DPR dan MPR memuat tanda tangan empat purnawirawan TNI: Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto.