Ijazah Jokowi
Jokowi Bilang Isu Ijazah Awet karena Ada Orang Besar, Kuasa Hukum Roy Suryo: Asumsi Sifatnya Ilusi
Ahmad Khozinudin menambahkan, Jokowi tidak hanya baper politik, tetapi juga latah karena mengulang tudingan adanya orang besar di balik isu ijazah
Penulis:
Rizkianingtyas Tiarasari
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Kuasa hukum Roy Suryo, Ahmad Khozinudin, menanggapi pernyataan mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang menuding ada sosok besar yang sengaja membuat polemik ijazah berlarut-larut.
Ahmad menilai, dugaan Jokowi tersebut hanyalah asumsi yang bersifat ilusi alias persepsi tanpa adanya bukti yang asli,
Hal ini dia sampaikan saat menjadi tamu dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi, yang diunggah di kanal YouTube tvOneNews, Minggu (14/9/2025).
"Saya kira itu kan asumsi yang sifatnya ilusi begitu, tidak ada faktanya. Mungkin bisa dibenarkan, tapi kita tidak bisa menilai orang lain dengan egoentris kita," kata pengacara yang pernah mendampingi masyarakat penggugat proyek pagar laut di perairan Tangerang itu.
"Kalau kita melakukan ini, maka orang lain juga melakukan hal yang sama," tambahnya.
Selanjutnya, Ahmad memandang bahwa tudingan Jokowi soal orang besar itu adalah repetisi, alias pengulangan saja dari pernyataannya sebelumnya.
"Dan saya ingin tegaskan bahwa tuduhan Saudara Joko Widodo ini kan sebenarnya repetisi." papar Ahmad Khozinudin.
Bahkan, saat ditantang untuk membuktikan tudingannya, Jokowi tidak bisa menjawab.
Oleh karena itu, menurut Ahmad, Jokowi hanya baper politik, yang bisa diartikan, sebagai tokoh politik yang sering (ter)bawa perasaan; berlebihan atau terlalu sensitif dalam menanggapi suatu hal.
"Karena di Juli 2025 yang lalu, Saudara Joko Widodo juga sudah pernah mengungkap ada orang besar," ujar Ahmad.
"Dan saat itu kami tantang, kami challenge, sebut saja namanya [orang di balik agenda besar, red] siapa. Apa SBY, apa Aguan, apa Anthony Salim, dan sampai hari ini tidak ada jawaban terhadap orang besar," tambahnya.
Baca juga: Roy Suryo Soroti Kejanggalan Ijazah Gibran: di Sydney Cuma Kursus tetapi Ditulis Lama Studi 3 Tahun
"Pernah ya sempat kemudian meruncing ke arah Partai Demokrat, tetapi kemudian oleh Partai Demokrat diklarifikasi dan akhirnya hilang," sambungnya.
"Kami sempat mengirim somasi kepada saudara Joko Widodo untuk tidak asal sebut, asal ngomong, begitu," tegas Ahmad.
"Dan kami saat itu mengatakan, jangan-jangan Saudara Joko Widodo ini baper politik, karena perasaan politiknya mengatakan ada orang besar," imbuhnya.
Ahmad Khozinudin pun menambahkan bahwa Jokowi tidak hanya baper politik, tetapi juga latah atau mengulang-ulang, yakni mengulang tudingan 'orang besar' pada isu terbaru soal keabsahan ijazah milik Gibran.
Sumber: TribunSolo.com
Roy Suryo
Jokowi
Subhan Palal
Joko Widodo
Ahmad Khozinudin
Gibran Rakabuming Raka
ijazah
pemakzulan
Forum Purnawirawan TNI
Ijazah Jokowi
Sosok Zaenal Mustofa, Penggugat Ijazah Jokowi yang Baru Saja Divonis 1,5 Tahun Penjara |
---|
Polemik Kasus Ijazah Jokowi, Eks Wamendes Harap Bisa Damai dengan Roy Suryo Cs |
---|
Mediasi Eks Wamendes vs Roy Suryo Cs Soal Ijazah Palsu Jokowi: Dua Orang Berujung Damai |
---|
Lemkapi Minta Kapolda Metro Jaya Segera Tuntaskan Kasus Ijazah Jokowi |
---|
Ahli Hukum Pidana Sebut Publik Berhak Tahu Dokumen Asli Ijazah Jokowi: Ini Bukan Rahasia Pribadi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.