Ustaz Das'ad Latif: Partai Hadir untuk Menjunjung Tinggi Martabat Bangsa, Bukan Memeras Negara
Dalam sejarah pergerakan Islam, Das'ad mengayakan golongan pertama yang masuk Islam adalah anak muda yang berusia di bawah 40 tahun
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengundang pemuka agama kondang, Ustaz Das'ad Latif, dalam acara doa bersama jelang HUT ke-80 RI.
Das’ad Latif adalah seorang ulama, dosen, dan penceramah kondang asal Makassar, Sulawesi Selatan.
Ia dikenal luas karena gaya dakwahnya yang humoris, santai, dan menyentuh hati, serta aktif menyampaikan pesan-pesan Islam melalui berbagai media, baik televisi maupun media sosial.
Acara yang digelar di kawasan Blok M, Jakarta Selatan itu dihadiri para petinggi PSI, termasuk Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dan istrinya, Erina Gudono.
Baca juga: Ikut Perintah Prabowo, Kelakar Budi Arie soal Perintah Masuk Partai Gerindra: Belanda Masih Jauh
Dalam tausiyahnya, Das'ad menilai bahwa kader PSI harus berbangga karena memiliki ketua umum yang berusia muda.
"Sebagai parpol kita patut bersyukur kepada Allah, kenapa? Karena satu-satunya partai di Indonesia yang ketua umumnya anak muda adalah PSI," kata Das'ad, Sabtu (16/8/2025).
Partai politik adalah organisasi yang dibentuk oleh sekelompok warga negara secara sukarela, dengan tujuan untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa, dan negara.
Partai politik juga berperan dalam memelihara keutuhan negara berdasarkan ideologi dan konstitusi yang berlaku, seperti Pancasila dan UUD 1945 di Indonesia.
Das'ad pun meminta kader PSI untuk mengecek parpol lain dan ketumnya.
"Coba lihat ketua umum partai lain. Coba lihat. Maka kita harus bersyukur karena kita punya ketum anak muda," kata Das'ad.
Dalam sejarah pergerakan Islam, Das'ad mengayakan golongan pertama yang masuk Islam adalah anak muda yang berusia di bawah 40 tahun.
"Muhammad SAW 40 tahun anak muda, Abu Bakar Sidiq anak muda, Usman bin Affan anak muda, Abdurrahman bin Auf anak muda. Anak muda yang sudah mapan ekonominta. Kenapa? Supaya tidak kau jual nama partaimu," kata Das'ad.
Jika ada yang berpartai tetapi belum mapan, Das'ad khawatir negara akan dijual.
Baca juga: Hak Angket Pemakzulan Sudewo Disepakati DPRD Pati, Begini Respons Partai Golkar
"Sementara partai hadir untuk menjunjung tinggi martabat bangsa dan negara, bukan memeras negara. Kalau ada orang berpartai cari uang, dia akan gunakan partainya merampok negara," kata Das'ad.
Martabat bangsa merujuk pada derajat, kehormatan, dan nilai luhur yang dimiliki oleh suatu bangsa.
Momen Beberapa Kali Prabowo Gebrak Podium: Dulu di Kampanye Pilpres 2019, Kini di Sidang Tahunan MPR |
![]() |
---|
DPR Dukung Hilirisasi dan Pemberantasan Tambang Ilegal, Cek Endra: Sesuai Visi Prabowo |
![]() |
---|
Sosok Hasto Kristiyanto, Resmi Ditunjuk Jadi Sekjen PDI Perjuangan Periode 2025-2030 |
![]() |
---|
Tegak Lurus ke Prabowo Meski Jokowi Condong ke Barisan PSI, Budi Arie: So What? |
![]() |
---|
Profil Ahmad Muzani, Ketua MPR yang Buka Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.