Selasa, 9 September 2025

Pimpinan BAZNAS RI Tekankan Pola Pikir yang Tepat Jadi Kunci dalam Pengelolaan Zakat

BAZNAS RI tekankan pentingnya pola pikir tepat sebagai kunci sukses pengelolaan zakat di Indonesia.

Editor: Content Writer
Istimewa
PENGELOLAAN ZAKAT - Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec., Ph.D., dalam forum Management Upgrade dengan mengusung tema “Tujuh Gaya Berpikir”, yang digelar Pusdiklat di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, sekaligus disiarkan melalui kanal YouTube BAZNAS TV pada Rabu (3/9/2025). 

Terakhir, ia menyampaikan, divergent thinking atau berpikir divergen dipandang penting sebagai pemicu inovasi, meskipun lemah dalam eksekusi. “Pemikir divergen kaya ide, dan ide itu tetap berharga. Yang dibutuhkan kemudian adalah eksekutor yang mampu mewujudkannya,” ungkapnya.

Selain tujuh pola berpikir tersebut, Nadratuzzaman mengaitkan istilah ilmiah seperti postulat, aksioma, dalil, teori, asumsi, paradigma, dan mindset dengan pengelolaan zakat. Menurutnya, jika cara berpikir ilmiah ini dipadukan dengan nilai-nilai syariah, zakat tidak hanya dipandang sebagai kewajiban ibadah, tetapi juga instrumen pembangunan nasional.

"Perbedaan- perbedaan diantara kita ini mempengaruhi cara berpikir kita semua. Sekarang, bagaimana kita bisa memanfaatkan perbedaan tersebut di tempat yang tepat," tutupnya.

Baca juga: BAZNAS & Ivan Gunawan Kirim Air Bersih dan Makanan Siap Saji ke Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan