Banjir di Denpasar Bali
Kunjungan Prabowo Bukan Sekadar Bentuk Kepedulian, juga Dorongan Moril Warga Terdampak Banjir
Kunjungan Presiden ke lokasi bencana bukan hanya sekadar agenda kerja, melainkan bukti nyata kepedulian seorang kepala negara .
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Dewi Agustina
Di tengah riuh suara warga, seorang ibu berpakaian hitam maju sambil menggandeng anak perempuannya yang mungil.
"Pak ini yang bangunin saya pas banjir, pak," katanya sembari menunjuk anaknya yang baru berusia sekitar 7 tahun.
Prabowo spontan menunduk, menatap wajah polos sang bocah.
Lalu, Eks Danjen Kopassus itu pun menunjuk bocah tersebut memastikan ucapan ibunya.
"Kamu yang bangunin?" tanya Prabowo sembari menunjuk bocah itu.
"Iya pak," jawab sang ibu.
Prabowo kembali menimpali menanyakan kronologis air banjir mulai masuk ke dalam rumahnya.
"Waduh, pagi-pagi ya?" tanya Prabowo.
"Iya sekitar jam 4 pagi, air sudah di kamar. Dia yang bangunin, kalau tidak saya tidak tahu, pak," jawab sang ibu.
Prabowo terdiam sejenak, lalu menepuk bahu si kecil.
"Waduh, kamu pahlawan dong," ujar Prabowo disambut senyum malu-malu dari anak perempuan itu.
Tak berhenti di situ, Prabowo merengkuh bocah itu dalam pelukannya.
"Baik-baik ya," kata Prabowo sebelum ia kembali melanjutkan langkah menyapa warga lainnya.
Sebagai informasi, Prabowo langsung meninjau banjir di Bali usai kunjungan kenegaraan menemui Emir Qatar, Syekh Tamim bin Hamad Al-Thani di Istana Lusail, Doha, pada Jumat (12/9/2025).
Adapun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 16 orang meninggal dan satu masih hilang dalam bencana banjir yang melanda lebih dari 120 titik di tujuh wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Bali.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.