Kamis, 18 September 2025

Rektor UI Heri Hermansyah Jelaskan Soal Dana Abadi, Sumbangan dari Wisudawan Bersifat Sukarela

Rektor Universitas Indonesia (UI), Heri Hermansyah, menjelaskan pentingnya pengembangan dana abadi (endowment fund).

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Wahyu Aji
zoom-inlihat foto Rektor UI Heri Hermansyah Jelaskan Soal Dana Abadi, Sumbangan dari Wisudawan Bersifat Sukarela
Universitas Indonesia
DANA ABADI - Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M. Eng., IPU hadir pada Forum Rektor Universitas BRICS+ yang dilaksanakan pada tanggal 6-7 Juni 2025 di Rio de Janeiro, Brasil.

Prof Heri dalam kesempatan itu, menyampaikan sejumlah pesan terkait dana abadi UI.

"Ya, kita juga sama seperti para wisudawan. Saya alumni UI, saya cinta UI. Kita akan membesarkan UI semampunya kita sumbang."

"Para orang tua juga, para orang tua silakan keluarkan HP-nya ya," ucap Rektor UI sambil mengeluarkan handphone.

Namun, para hadirin justru meneriaki kata ‘zionis’ kepada Rektor UI tersebut.

"Zionis, zionis, zionis," sorak hadirin menggema di Balairung.

Klarifikasi UI

Direktur Humas, Media, Pemerintah dan Internasional Universitas Indonesia, Prof. Arie Afriansyah, S.H., MIL., Ph.D., memberikan klarifikasinya.

Prof Arie, kepada Tribunnews, menjelaskan, sesi tersebut sebenarnya merupakan sesi perkenalan kepada para wisudawan dan orangtua wisudawan bahwa UI memiliki Dana Abadi.

"Dana Abadi itu dikelola untuk kepentingan sivitas akademika, mulai dari pengembangan riset hingga membantu para mahasiswa yang memiliki keterbatasan finansial untuk menyelesaikan studinya."

"Bahkan, jika sudah memungkinkan, UI akan memberikan beasiswa penuh kepada mahasiswa UI yang memang sesuai kategorinya nanti," jelasnya saat dikonfirmasi Tribunnews, pada Jumat (12/9/2025).

Baca juga: Usai Viral Disoraki Zionis, Rektor UI Heri Hermansyah Unggah Foto Bersama Dubes Palestina untuk RI

Kehadiran Tokoh Pro-Israel

Universitas Indonesia sempat menjadi sorotan tajam usai menghadirkan Peter Berkowitz sebagai pembicara utama dalam acara Pengenalan Sistem Akademik Universitas (PSAU) Pascasarjana 2025. 

Kehadiran Berkowitz di Balairung UI, Depok, pada Sabtu, 23 Agustus 2025, langsung menuai protes dan kritik, khususnya di media sosial. 

Polemik mencuat setelah akun X @kastratofe mengunggah kritik tajam terhadap undangan UI tersebut. 

"Universitas Indonesia mengundang Peter Berkowitz; seorang zionis dan pembela genosida Israel, sebagai pembicara di Orientasi Program Pascasarjana UI 2025," tulis akun itu.

Unggahan tersebut viral dan mendapat beragam respons, sebagian besar mempertanyakan keputusan UI. 

Berkowitz dikenal sebagai akademisi yang vokal membela Israel. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan