Selasa, 28 Oktober 2025

Hari Kesaktian Pancasila

Mengenal Lubang Buaya Jaktim Tempat Pembuangan Korban G30S, Jejak Sejarah Hari Kesaktian Pancasila

Mengenal tentang Lubang Buaya di Jakarta Timur, lokasi bersejarah dalam tragedi Gerakan 30 September (G30S) yang menewaskan tujuh TNI AD.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
HARI KESAKTIAN PANCASILA - Sejumlah warga melihat beberapa tempat bersejarah di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta, Selasa (29/9/2015). Tanggal 1 Oktober merupakan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila sekaligus mengenang korban peristiwa G30S khususnya tujuh pahlawan revolusi, berikut penjelasan mengenai Lubang Buaya. 

TRIBUNNEWS.COM - Mengenal tentang Lubang Buaya di Jakarta Timur, lokasi bersejarah dalam tragedi Gerakan 30 September (G30S) yang menewaskan tujuh jenderal TNI AD.

G30S, sebuah peristiwa yang terjadi selewat malam pada 30 September sampai awal bulan Oktober tahun 1965, ketika tujuh perwira tinggi militer Indonesia dibunuh dalam suatu usaha kudeta.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kudeta adalah perebutan kekuasaan (pemerintahan) dengan paksa.

Saat itu, para jenderal TNI difitnah telah melakukan makar terhadap Presiden Soekarno dan menggabungkan diri sebagai Dewan Jenderal.

Jenazah mereka ditemukan di dalam sumur di area Lubang Buaya pada tanggal 4 Oktober 1965.

Selanjutnya, jenazah korban G30S dievakuasi dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Presiden Soeharto (saat itu) selaku pemerintah pada masa orde baru, memerintahkan pembangunan Monumen Pancasila Sakti untuk memperingati peristiwa G30S yang tidak dapat memecah kesaktian Pancasila.

Monumen itu, mulai dikerjakan pada pertengahan Agustus 1967 dan diresmikan Presiden Soeharto pada 1 Oktober 1973, bertepatan Hari Kesaktian Pancasila.

Monumen Pancasila Sakti dibangun dekat dengan tempat eksekusi korban G30S, yaitu sumur tua di Lubang Buaya.

Di area Monumen, kemudian dijadikan lokasi untuk Upacara Hari Kesaktian Pancasila.

Pun hari ini, pemerintah menggelar upacara di Monumen Pancasila Sakti yang berada di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025) pagi.

Presiden RI Prabowo Subianto menjadi inspektur pada upacara Hari Kesaktian Pancasila tersebut, dihadiri sejumlah pejabat.

Baca juga: Mengintip Rumah Gembong G30S PKI Letkol Untung di Kebumen, Beratap Asbes dan Ada Pohon Kelengkeng

Tentang Lubang Buaya hingga Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Lubang Buaya digunakan sebagai lokasi eksekusi korban Gerakan 30 September 1965.

Saat itu, tujuh perwira tinggi militer Indonesia dibunuh dalam suatu usaha kudeta dan jasadnya dibuang di Lubang Buaya.

Tujuan kudeta untuk menggulingkan pemerintahan saat itu dan mengganti ideologi Pancasila dengan komunisme.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved