Jumat, 31 Oktober 2025

Gelar Pahlawan Nasional

Sekjen Golkar Respons Soal Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional: Pak Harto Punya Jasa Besar

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Muhammad Sarmuji mengatakan, jasa Presiden ke-2 RI Soeharto sangat besar untuk bangsa Indonesia. 

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Handout/IST
SEKJEN GOLKAR - Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Sarmuj di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (29/8/2025). Ia merespon soal nama Presiden ke 2 RI Soeharto masuk dalam daftar nama yang diusulkan mendapat gelar pahlawan nasional. 

"Ada beberapa nama yang memang kita bahas dan kita putuskan pada tahun ini. Di antaranya Presiden Soeharto, Presiden Abdurrahman Wahid dan juga ada Marsinah serta ada beberapa tokoh-tokoh yang lain," kata Gus Ipul kepada wartawan, Selasa (21/10/2025).

Gus Ipul menjelaskan, tahap pengusulan nama-nama ini berawal dari masyarakat serta Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD). 

Kemudian nama ini diajukan dan ditandatangani oleh bupati atau wali kota setempat. 

Selanjutnya, dokumen ditandatangani gubernur, lalu diteruskan ke Kemensos.

"Kami melakukan pengkajian yang dikaji oleh tim (TP2GP). Hasilnya, hari ini saya teruskan kepada Pak Fadli Zon selaku Ketua Dewan Gelar. Ya tentu ini nanti selanjutnya akan dibahas sepenuhnya dan kita tunggu hasilnya secara bersama-sama," jelas Gus Ipul.

Beberapa nama lain yang juga diusulkan, adalah Syaikhona Muhammad Kholil, KH Bisri Syamsuri, KH Muhammad Yusuf Hasyim.

Lalu Jenderal TNI (Purn) M Jusuf dan Jenderal TNI (Purn) Ali Sadikin.

Penyerahan berkas ini merupakan tindak lanjut dari rapat-rapat yang telah dilakukan oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) atas usulan gelar pahlawan nasional dari berbagai provinsi. 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved