Perdana, Budi Arie Temui Jokowi di Solo usai Direshuffle, Bahas Kongres Projo hingga Isu Terkini

“Kita tadi dipertunjukkan bahwa ijazah itu ada."

“Tanya Mas Roy (Suryo) ajalah (soal ijazah Jokowi). Sebetulnya udah bolak-balik ijazah ini Pak Jokowi sudah menegaskan bahwa ijazahnya memang ada,” kata Freddy dilansir TribunSolo.com.

Bahkan, lanjut Freddy, ijazah ini juga sudah diverifikasi kebenarannya oleh universitas terkait, Universitas Gadjah Mada (UGM).

“Pak Jokowi sudah menunjukkan ke rektor, dekan."

"Bukan hanya menepis semua isu dan keraguan ijazah Pak Jokowi hilang (atau) terbakar, (ijazah) memang ada dikeluarkan oleh UGM dan dipegang (Jokowi). Jadi selesai isu ijazah itu,” tegas Freddy.

Diketahui, isu dugaan ijazah palsu Jokowi mencuat beberapa tahun lalu.

Kasus ini pertama kali mencuat ketika Bambang Tri Mulyono, penulis buku Jokowi Undercover, mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 3 Oktober 2022.

Dirinya menuduh, Jokowi melakukan perbuatan melawan hukum dengan menggunakan ijazah palsu saat pencalonan presiden.

Polemik kian berlanjut seperti benang kusut, Jokowi akhirnya resmi melayangkan laporan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik dan penyebaran berita bohong, pada akhir tahun 2023.

Laporan diproses dan Jokowi hadir menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya di Polresta Solo pada Rabu (23/7/2025).

Mereka yang dilaporkan yakni Roy Suryo alias (RS), Rismon Sianipar (RS) hingga Tifauzia Tyassuma atau dr Tifa.

Sebagai pihak yang turut diperiksa, Freddy berharap kasus ini segera rampung.

Freddy diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi pelapor di Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (17/7/2025).

Dalam pemeriksaan yang berlangsung sekira enam jam itu, Freddy mengatakan penyidik mengajukan 42 pertanyaan kepadanya.

Pertanyaan juga mengarah soal momen di mana Freddy berada dalam satu acara dengan para terlapor.