Rabu, 29 Oktober 2025

Zulkifli Hasan Ditunjuk Jadi Ketua Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program MBG

Presiden Prabowo menunjuk Menko Pangan Zulkifli Hasan menjadi ketua tim koordinasi penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis.

Tribunnews/Rina Ayu Pancarini
TIM KOORDINASI PROGRAM MBG - Konferensi pers Menko Pangan Zulkifli Hasan kantor Kemenko Bidang Pangan, Jakarta, Selasa (28/10/2025). Presiden Prabowo Subianto menunjuk Menko Pangan menjadi ketua tim koordinasi penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk memonitor pelaksanaan MBG di lapangan.  
Ringkasan Berita:
  • Presiden Prabowo menunjuk Menko Pangan Zulkifli Hasan menjadi ketua tim koordinasi penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis.
  • Di bawah Kemenko Pangan akan dibentuk pelaksana harian untuk mengawasi program MBG secara keseluruhan setiap hari.
  • Keppres penunjukkan Zulkifli Hasan akan terbit hari ini.

 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menunjuk Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan menjadi ketua tim koordinasi penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Tim koordinasi bertugas memonitor pelaksanaan MBG di lapangan. Hal ini disampaikan Zulhas dalam kegiatan konferensi pers di kantor Kemenko Bidang Pangan Jakarta Pusat, Selasa (28/10/2025).

“Kami baru saja menyelesaikan Keppres (Keputusan Presiden)  Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program MBG yang diminta saya yang pemimpin untuk koordinasi,” ujar dia.

Keppres tersebut akan terbit hari ini, Rabu, 29 Oktober 2025. Selanjutnya, di bawah Kemenko Pangan akan dibentuk pelaksana harian untuk mengawasi program MBG secara keseluruhan setiap hari.

Pemerintah ujar dia, tengah mengejar target ada 82,9 juta penerima manfaat MBG pada akhir tahun 2025 ini.

“Jadi dari sini (Kemenko Pangan) tiap hari akan memonitor pelaksanaan MBG. Kalau belum mencapai 82,9 juta itu kenapa, ada masalahnya dimana. Program MBG secara harian kami pantau dan kami lakukan evaluasi agar program ini secara keseluruhan berjalan baik,” tutur dia.

Selain ada Keppres, Zulhas menyebut, pemerintah juga sudah merampungkan Peraturan Presiden (Perpres) terkait tata kelola penyelenggaraan program MBG.

Sementara Perpres struktur organisasi dan tata kerja atau kelembagaan Badan Gizi Nasional (BGN) masih dalam proses.

“Perpres struktur organisasi dan tata kerja BGN kami perlu rumuskan beberapa hari ini. Insya Allah akan diselesaikan minggu depan. Segera semua ini. Sekali lagi, agar program MBG ini memberikan dampak yang sangat besar pada anak-anak,” tegas dia.

Sampai hari ini dari laporan Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana sudah terbentuk 13.347 dapur MBG dengan total 39,2 juta penerima manfaat MBG.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved