Tentara Australia Cicipi Air Sungai dari Mobil RO TNI, Reaksinya Tak Disangka

Meski tetap akan melakukan pengecekan lanjutan di Australia untuk memastikan tidak ada bakteri pada tahap akhir, Travis menyatakan keyakinannya terhadap kualitas air tersebut.

“Saya cukup yakin air ini air yang berkualitas baik. Air itu aman untuk diminum,” lanjutnya.

Baca juga: 25 Organisasi Desak Pemerintah Revisi UU Peradilan Militer Buntut MA Sunat Hukuman 3 Oknum TNI AL

Letnan Dua (Letda) Czi Daniel Andika Putra Sidauruk, perwira pendamping dari Yonzikon 13/KE, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mendistribusikan air bersih kepada masyarakat sekitar.

Ia juga menyebut bahwa air hasil RO telah dibandingkan dengan air mineral yang dijual di warung.

“Kami bandingkan apakah kandungan klorinnya dalam air RO aman atau tidak. Ternyata setelah dites menggunakan alat tes dari ADF, kandungannya aman. Bahkan lebih aman dari air mineral yang biasa dijual,” ujar Daniel.

Warga sekitar tampak membawa galon, toples, dan bak kosong untuk mendapatkan air bersih.

Momen tentara Australia meminum air hasil penjernihan TNI menjadi simbol kolaborasi dan validasi teknologi lokal dalam konteks kemanusiaan.

Latgabmapad kali ini bukan sekadar simulasi, tapi distribusi nyata air bersih di lapangan.