Munas MUI
Pendaftaran Calon Ketua Umum dan Ketua Wantim MUI Resmi Dibuka di Munas XI
KH Masduki Baidlowi mengatakan pendaftaran calon Ketua Umum MUI dan Ketua Dewan Pertimbangan MUI telah dibuka.
Ringkasan Berita:
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Steering Committee (SC) Musyawarah Nasional (Munas) XI MUI KH Masduki Baidlowi mengatakan pendaftaran calon Ketua Umum MUI dan Ketua Dewan Pertimbangan MUI telah dibuka.
Pemilihan Ketua Umum MUI dan Ketua Dewan Pertimbangan MUI akan digelar pada Munas XI di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, pada Sabtu (22/11/2025).
Menurut Masduki, sejauh ini tidak ada gejolak yang besar dalam pemilihan Ketum MUI.
"Sudah dibuka dan secara administratif semuanya sudah dilakukan dan tidak ada gejolak yang berarti," kata Masduki di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Jumat (21/11/2025).
Masduki mengatakan sejauh ini peserta Munas MUI mengerucut kepada nama KH Anwar Iskandar untuk menjabat Ketua Umum MUI lagi.
Sementara untuk sosok Ketua Wantim MUI masih menguat kepada sosok petahanan, KH Ma'ruf Amin.
"Kecenderungannya kayaknya setelah pembukaan kemarin itu para peserta musyawarah-musyawarah makin yakin bahwa yang akan menjadi Ketua Umum itu adalah setidaknya kalau memang tidak ada masalah, semuanya lancar ya kayaknya tetap Kiai Anwar Iskandar. Yang akan menjadi Ketua Wantim adalah Kiai Maruf Amin. Arahnya ke situ," kata Masduki.
Dalam proses pemilihan kandidat nantinya, MUI akan menggunakan mekanisme pemilihan melalui sistem formatur atau Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA).
Nantinya akan ada 19 formatur, yang terdiri pimpinan MUI demisioner, diantaranya mantan Wantim MUI, mantan Ketum MUI, mantan Sekjen MUI, dan Bendahara Umum.
Nama KH Anwar Iskandar akan masuk sebagai demisioner Ketua Umum MUI, KH Ma'ruf Amin sebagai demisioner Ketua Wantim MUI, Sekjen MUI demisioner Amirsyah Tambunan dan Bendahara MUI demisioner KH Misbahul Ulum.
Kemudian juga ada utusan resmi sebagai formatur dari PBNU KH Cholil Nafis dan utusan resmi dari Muhammadiyah Anwar Abbas.
"Itu sudah ada 5-6 lah ya.Terus ada tambahan lagi dari beberapa perguruan tinggi sekarang masih proses, lalu ada dari pesantren juga sama, lalu kemudian ada daerah-daerah sebagainya," katanya.
Sosok Ketua Umum MUI memiliki peran yang kuat karena menjadi tempat bernaungnya puluhan ormas Islam di Indonesia.
Hal tersebut sempat disinggung oleh Ketua Wantim MUI KH Ma'ruf Amin pada pembukaan Munas MUI kemarin.
Dirinya mengatakan MUI tempat kumpulnya para ulama dari berbagai ormas Islam.
"Majelis Ulama tempat berkumpulnya para ulama lebih dari 80 ormas Islam. Jangan main-main dulu. Lebih dari 80 ormas Islam. Dikoordinasikan oleh Majelis Ulama. Makanya Majelis Ulama ini disebut sebagai tenda besar di bawahnya ada ormas-ormas Islam. Memang ormas itu ada yang keras, ada yang lunak," pungkasnya.
Selain itu, terdapat sejumlah lembaga di bawah MUI meliputi Dewan Syariah Nasional (DSN) untuk produk keuangan syariah, Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LPPOM) untuk sertifikasi halal produk, serta Lembaga Wakaf Majelis Ulama Indonesia (LWMUI) untuk pengelolaan wakaf.
Terdapat juga Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) MUI yang melakukan uji kompetensi profesi terkait halal.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.