Indonesia-Jepang Bahas Pengembangan Biofuel dan Kendaraan LCEV
Indonesia terus berupaya mengurangi emisi gas buang untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
"Kami percaya bahwa kombinasi antara kekayaan sumber daya bioenergi Indonesia dan keunggulan teknologi Jepang akan membawa masa depan otomotif yang lebih cerah. Kerja sama ini bukan hanya antar pemerintah, tetapi juga melibatkan sektor swasta," ungkap Kazushige.
Dalam forum tersebut juga dibahas inisiatif kerja sama teknis dalam Biofuel Co-Creation Task Force antara METI, Japan Automobile Manufacturers Association (JAMA) dan Kementerian ESDM.
Kerjasama teknis menitikberatkan pada pengujian dan standardisasi bahan bakar E10 dan B50, serta rencana produksi etanol dan HVO pada 2027. Jepang sendiri menargetkan penerapan E10 pada 2030 dan E20 pada 2040.
| Ketua Komisi XII DPR RI Bambang Patijaya Dorong Akselerasi Program Bioetanol E10 Nasional |
|
|---|
| Pemerintah dan Dunia Usaha Akselerasi Elektrifikasi Angkutan Umum di Berbagai Wilayah |
|
|---|
| Toyota Sebut Transisi Elektrifikasi Butuh Pendekatan Hybrid dan Pertimbangan Emisi Menyeluruh |
|
|---|
| Inilah 4 Mobil yang Wajib Kamu Lihat di Hall 5–10 GIIAS 2025, Ada Mobil Menari |
|
|---|
| Strategi Dekarbonisasi Toyota Manfaatkan Bioetanol dan Libatkan Petani |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.