Berita Viral
Dokter RSUD Sekayu yang Dianiaya Keluarga Pasien Lanjutkan Kasus ke Jalur Hukum
Seorang dokter di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan dapatkan tindakan penganiayaan dari keluarga pasien gegara tak lepas masker.
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Viral di media sosial sebuah video yang menunjukan aksi penganiayaan terhadap seorang dokter.
Dalam video tersebut, seorang dokter di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan, dianiaya saat memeriksa pasien di kamar rawat inap.
Hal ini bermula ketika keluarga pasien meminta dokter tersebut, untuk melepas masker yang dikenakannya.
Dari narasi beredar, pasien yang diperiksa mengidap penyakit TBC (Tuberkulosis).
TBC merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang menyerang paru-paru.
Salah satu penyakit tertua yang pernah diidentifikasi ini, juga bisa menyerang ginjal, tulang belakang, hingga otak.
Hingga kini, TBC masih menjadi masalah kesehatan global.
Indonesia sendiri merupakan negara kedua di dunia dengan jumlah kasus TBC terbanyak setelah India.
Korban, dr Syahpri Putra Wangsa didampingi pihak rumah sakit dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Muba pun membuat laporan ke Polres Muba, Rabu (13/8/2025).
Mengutip TribunSumsel.com, dokter spesialis penyakit dalam ini mengaku sudah bekerja sesuai dengan prosedur.
Ia juga berharap, dari kasus ini tidak ada lagi kasus penganiayaan terhadap tenaga kesehatan (nakes) di tempat lain.
Baca juga: Menkes Gunadi Kecam Keras Aksi Keluarga Pasien Paksa Dokter Buka Masker di RSUD Sekayu Sumsel
"Saya mewakili Nakes di seluruh Indonesia berharap jangan lagi menimpa Syahpri-Syahpri yang lain,"
"Memang harus tegas, karena dapat membahayakan nakes lain seperti perawat, dokter umum, bukan hanya spesialis saja," ujarnya.
Syapri menuturkan, pihak keluarga pasien masih belum meminta maaf secara pribadi.
"Yang bersangkutan belum meminta maaf secara pribadi. Kasus ini sudah saya laporkan dan kita menunggu saja," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.